PA 212 Ingin Reuni 212 di Monas, PD: Jangan Pertemuan Terbuka

PA 212 Ingin Reuni 212 di Monas, PD: Jangan Pertemuan Terbuka

Muhammad Ilman Nafian - detikNews
Kamis, 12 Nov 2020 13:23 WIB
Massa Reuni 212 memadati kawasan Monas, Jakarta, Senin (2/12/2019).
Ilustrasi Massa Reuni 212 di Monas tahun 2019. (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Persaudaraan Alumni (PA) 212 ingin menggelar reuni akbar 212 di Monas, Jakarta Pusat, pada Desember mendatang. Anggota Fraksi Partai Demokrat (PD) DPRD DKI Jakarta Mujiyono meminta sebisa mungkin tak dilakukan secara terbuka.

"Kalau bisa, jangan pertemuan yang sifatnya terbuka, karena sudah pasti berpotensi sedikit banyak menimbulkan soal penularan COVID, anggaplah 10 ribu orang, orang pertama, orang kedua kita nggak tahu interaksinya dengan siapa, kita nggak mencurigai 10 ribu orang tadi, tapi interaksi 1 orang berkumpul dalam seribu tadi ini kan berpotensi. Ayo kita sama-sama fokus tangani COVID, kerja samanya bukan hanya dari Pemprov doang, tapi juga dari masyarakat," ujar Mujiyono saat dihubungi, Kamis (12/11/2020).

Apabila tetap menggelar acara, kata Mujiyono, jumlah pesertanya harus dibatasi. Selain itu, Mujiyono khawatir terjadi provokasi apabila jumlah massa yang hadir tidak dibatasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau terpaksa harus dilakukan berkumpul, nggak usah banyak-banyak. Kita tahu kekuatan PA 212 begitu dahsyat, nanti dimanfaatkan situasinya buat kepentingan politik, ada provokator masuk di situ," ucapnya.

Menurutnya, pembatasan peserta tak akan mengurangi makna dari reuni akbar 212. "Tidak mengurangi maknanya kok. Sama pemberlakuan kegiatan masyarakat lain, kalau bisa separuh ya separuh, kan nggak melanggar ketentuan tuh," kata Mujiyono.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Ketua PA 212 Slamet Ma'arif masih menunggu keputusan Habib Rizieq Syihab terkait gelaran reuni 212 pada Desember mendatang. Namun Slamet membocorkan pihaknya telah mengirimkan surat izin ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk reuni itu sejak tiga bulan yang lalu.

"Oh iya itu agenda reuni masih kita bahas ya, apakah kita akan laksanakan seperti biasa tahun-tahun yang lalu atau ada perubahan, kita nunggu setelah beliau istirahat beberapa hari nanti, baru kita bicarakan, yang jelas surat kepada Monas dan Pemda DKI sudah kita layangkan 3 bulan yang lalu untuk permohonan acara reuni 212," kata Slamet kepada wartawan di Petamburan III, Jakarta Pusat, Selasa (11/10).

(man/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads