Polisi Kejar Penusuk Pendukung Paslon Pilwalkot Makassar di Palmerah

Polisi Kejar Penusuk Pendukung Paslon Pilwalkot Makassar di Palmerah

Luqman Nurhadi Arunanta - detikNews
Minggu, 08 Nov 2020 12:03 WIB
Momen di sekitar lokasi penusukan pendukung cawalkot Makassar di Palmerah, Minggu (8/11/2020)
Foto: Momen di sekitar lokasi penusukan pendukung cawalkot Makassar di Palmerah, Minggu (8/11/2020)
Jakarta -

Pendukung salah satu pasangan calon (paslon) Pilwalkot Makassar, MM (48), ditusuk di sekitar wilayah Palmerah, Jakarta Pusat (Jakpus). Polisi masih mengejar pelaku.

"Untuk pelaku masih dalam penyelidikan dan pengejaran lebih lanjut," kata Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang AKP Haris, saat dikonfirmasi, Minggu (8/11/2020).

Haris mengatakan polisi masih menyelidiki identitas pelaku penusukan. Haris belum bisa memastikan dari kelompok mana pelaku tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belum ada indikasi mengarah kelompok mana pun," ujar Haris.

Haris menjelaskan kronologi penusukan itu. Disebutkan korban sedang berada di halte kawasan Palmerah pada Sabtu (7/11) dan kemudian ditusuk pelaku. Pelaku bersama rekannya melarikan diri menggunakan sepeda motor ke arah Slipi.

ADVERTISEMENT

"Setelah pelaku menusuk korban, lalu pelaku langsung lari menuju rekannya yang menunggu di atas sepeda motor warna putih di depan halte, kemudian melarikan diri menggunakan sepeda motor mengarah Slipi," ungkapnya.

Untuk diketahui, pendukung salah satu paslon Pilwalkot Makassar menjadi korban penusukan di sekitar wilayah Palmerah. Korban ditusuk saat hendak mengikuti acara debat Pilwalkot Makassar di salah satu stasiun TV swasta.

Saat ini korban menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di wilayah Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Polisi masih memeriksa CCTV di lokasi.

Tonton juga '4 Paslon Pilwalkot Makassar Deklarasi Damai':

[Gambas:Video 20detik]

(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads