Kecelakaan beruntun melibatkan 5 kendaraan di Km 35 Tol Jakarta-Cikampek II Elevated arah Cikampek siang tadi. Kecelakaan ini sempat menimbulkan kemacetan di lokasi.
General Manager Traffic PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) Chandra Hutabarat, anak usaha Jasa Marga pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, menyatakan, berdasarkan observasi petugas Mobile Customer Service (MCS) di lokasi kejadian, kecelakaan diduga terjadi akibat kurangnya antisipasi pengendara.
"Ditengarai pengendara kendaraan pertama melakukan pengereman mendadak yang mengakibatkan kendaraan belakang kurang antisipasi dan tidak sempat menghindar sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan yang melibatkan lima kendaraan," kata Chandra, dalam keterangannya, Rabu (28/10/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, petugas MCS dan derek Jasa Marga segera melakukan evakuasi kendaraan. Kemudian petugas juga telah mengatur lalu lintas untuk mengurai kepadatan yang terjadi.
"Pukul 14.50 WIB kendaraan terlibat sudah berhasil dievakuasi dan diamankan dari lokasi kejadian serta dilakukan pembersihan lajur untuk memastikan jalan tol aman untuk dilintasi," tutur Chandra.
Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Hanya saja, akibat kecelakaan ini beberapa kendaraan mengalami kerusakan.
Chandra mengatakan saat ini semua lajur sudah dapat dilalui dan kondisi lalu lintas terpantau ramai lancar. Sebelum kejadian ini, kecelakaan serupa juga terjadi di Tol Layang Japek.
"Tepat pukul 07.45 pagi tadi, terjadi kecelakaan serupa yang juga melibatkan enam kendaraan, tepatnya di Km 14 Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated arah Cikampek. Sama dengan yang siang ini, tidak terdapat korban jiwa akibat kecelakaan tersebut. Dalam waktu kurang lebih satu jam, lalu lintas kembali lancar," imbuh Chandra.
Jasa Marga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas kecelakaan ini. Jika mengalami kendala selama berkendara di Jalan Tol Jasa Marga, hubungi call center 24 jam kami di 14080.
(yld/mei)