Gara-gara Campakkan Kekasih, Poster Bugil Mandy Disebarkan

Jakarta - Seorang perempuan harus menanggung malu akibat perbuatan sinting mantan kekasihnya. Pria yang dulu pernah dicintainya itu tega menyebarkan poster dirinya dalam keadaan bugil. Bahkan mengiklankan dirinya sebagai pelacur.Kejadian ini dialami Mandy Johns yang berusia 44 tahun. Perempuan Inggris itu mengaku sangat ketakutan ketika Jeffrey Evans, eks pacarnya, memasang poster bugil dirinya di berbagai penjuru kota. Perbuatan itu dilakukan Evans setelah Mandy mencampakkan dirinya.Di poster itu, Evans mengklaim Mandy adalah pelacur dengan nama Randy Mandy. Lengkap dengan daftar harga untuk sesi hubungan seks. Bukan cuma itu, Evans juga mencantumkan alamat rumah Mandy dan nomor teleponnya.Evans memasang poster tersebut di pub-pub, toko, bahkan mengantarkannya ke para tetangga Mandy dan menghamburkannya di jalan-jalan. Pria berumur 41 tahun itu juga memasang iklan soal Mandy di sebuah majalah porno, lengkap dengan nomor HP-nya. Buntutnya, lusinan pria nongol di rumah Mandy.Evans juga mengirimkan SMS ancaman kepada Mandy. "Saya akan hancurkan kamu," demikian bunyi salah satu SMS duda beranak empat itu, seperti diberitakan media Inggris, Mirror, Jumat (20/1/2006)."Dia monster yang coba menakut-nakuti saya sampai mati," cetus Mandy, janda dengan dua anak. Berat badan Mandy menyusut beberapa kilogram akibat kejadian ini. "Saya tidak bisa makan atau tidur. Saya pikir, saya tidak akan pernah mempercayai pria lagi," tuturnya.Mandy dan Evans yang sama-sama bercerai dengan pasangannya, telah menjalin hubungan cinta selama hampir 5 tahun. Belakangan, Evans tinggal di rumah Mandy. Namun lama-kelamaan Mandy kesal karena Evans tidak juga mendapat pekerjaan tetap. Sementara Mandy harus membayar semua tagihan.Pada Mei 2005 lalu, pasangan itu berlibur ke Turki. Di sanalah, Evans memotret tubuh telanjang Mandy saat berbaring di tempat tidur kamar hotel mereka. Foto itulah yang kemudian digunakan Evans untuk membalas sakit hatinya karena dicampakkan Mandy.Sebulan setelah liburan itu, Mandy meminta Evans untuk angkat kaki dari rumahnya. Namun pria itu malah berteriak-teriak di depan rumah Mandy. "Sangat memalukan. Saya sampai harus menelepon polisi untuk mengusir dia," kata Mandy.Namun kini penderitaan Mandy sudah terbayar. Evans telah diganjar hukuman atas perbuatannya. Pria itu harus mendekam di penjara selama delapan bulan. (ita/)