Program Pahlawan Digital UMKM, Inovator Diminta Bangun Inovasi Berdampak

Program Pahlawan Digital UMKM, Inovator Diminta Bangun Inovasi Berdampak

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 25 Okt 2020 15:06 WIB
Pahlawan Digital UMKM 2020 (Foto: Istimewa)
Foto: Pahlawan Digital UMKM 2020 (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Asia Tenggara merupakan kawasan yang mengalami pertumbuhan ekonomi digital terbesar dan tercepat di dunia. Para pelaku Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) ataupun inovator di Tanah Air diminta untuk memanfaatkan kondisi tersebut secara maksimal.

Hal itu disampaikan Direktur Digital Business PT Telkom, Muhammad Fajrin Rasyid dalam pelatihan bootcamp dalam Program Pahlawan Digital UMKM 2020. Pelatihan bootcamp terakhir itu digelar kemarin, Sabtu (24/10).

"Ini merupakan momentum yang harus kita manfaatkan. Jangan sampai kita hanya menjadi pangsa pasar saja dalam pertumbuhan ekonomi yang sangat besar ini," kata Fajrin dalam keterangan tertulis, Minggu (25/10/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fajrin mengungkapkan transaksi ekonomi digital di Asia Tenggara diprediksi mencapai USD 100 miliar. Dari jumlah itu, USD 40 miliar berasal dari Indonesia. Angka ini pun diprediksi terus tumbuh menjadi USD 124 miliar pada 2025 nanti.

"Artinya akan ada pertumbuhan lima kali lipat dalam waktu lima tahun saja," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Fajrin mengingatkan para peserta bootcamp agar tidak kehilangan momentum dari pertumbuhan ekonomi digital. Sebab, jumlah pengguna internet dan pemakai gawai di Indonesia sangat banyak, di mana pengguna gawai terbanyak didominasi oleh kaum milenial.

"Seperempat penduduk Indonesia adalah generasi millenial. Mereka adalah orang yang paling melek internet dibandingkan dengan generasi di atasnya. Kaum millenial ini adalah digital migrant. Ini juga jadi momentum bagi para inovator untuk menjangkau mereka," kata Fajrin.

Di satu sisi, kata Fajrin, profil pelaku UMKM di Indonesia didominasi oleh kalangan yang berusia antara 40-50 tahun. Kondisi ini menjadi tantangan sekaligus kesempatan bagi generasi millenial untuk terlibat dalam bisnis di dunia digital.

Karena itu, Fajri pun menyarankan para inovator yang mengembangkan startup-nya agar memulai usaha dengan visi yang kuat. Sebab, menurutnya, salah satu faktor kesuksesan sebuah startup adalah adanya alasan kuat yang melatari pembuatannya.

Dia mencontohkan raksasa-raksasa digital semacam Facebook atau Google. Menurut Fajrin, perusahaan digital tersebut dibangun dengan sebuah visi. Google misalnya, mereka ingin mengorganisir informasi dunia sehingga orang-orang bisa mengakses informasi. Sementara Facebook, ingin menghubungkan manusia di berbagai belahan dunia.

"Bagi Anda yang belum punya visi, maka kuatkanlah visi Anda. Agar saat menemui masalah di kemudian hari Anda akan mengingat kembali apa yang menjadi dasar mengembangkan inisiatif (startup). Ini yang akan memperkuat Anda ketika menemui hambatan di kemudian hari," pesan Fajrin.

Sesi Pitching

Sebelumnya, 20 besar inovator Pahlawan Digital UMKM telah melakukan pitching atau presentasi dan pendalaman dengan para dewan juri. Sesi pitching dilakukan selain untuk menentukan 10 besar pemenang Pahlawan Digital UMKM yang akan mendapatkan hadiah dan kerja sama strategis dengan Kemenkop UKM. Selain itu, juga untuk melihat kualifikasi, rencana dan kiprah mereka selama ini dalam membangun inovasi digital yang membantu UMKM.

Selama sesi pitching yang berlangsung dua hari ini, para inovator diuji oleh deretan dewan juri berpengalaman dan punya nama besar dalam industri digital. Mereka antara lain penggagas Pahlawan Digital UMKM Putri Tanjung, Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Fiki Satari, dan Vice President Transformation Management Office Telkomsel Andry Firdiansyah.

Adapula sederetan nama pimpinan perusahaan raksasa digital seperti Neneng Goenadi yang merupakan Managing Director Grab Indonesia, Vertical Lead (Kepala Bagian Industri) Facebook Companies Aldo Rambie, dan Head of Public Policy & Government Relations Shopee Radityo Triatmojo.

Penggagas Pahlawan Digital UMKM, Putri Tanjung mengaku bangga melihat kiprah banyak anak muda Indonesia dalam membuat solusi digital yang inovatif untuk membantu UMKM. Dia berharap para inovator yang terpilih bisa bermanfaat bagi UMKM.

"Senang banget perasaannya, campur aduk, bangga, terharu. Terima kasih untuk semua pahlawan digital yang mendaftar di Pahlawan Digital UMKM, semoga jouney kalian di Pahlawan Digital UMKM bisa berguna untuk kalian, semoga bisa menjadi lebih besar lagi dan bermanfaat lebih lagi untuk UMKM Indonesia" ujar Putri Tanjung.

Putri mengaku beberapa kali tak sanggup menahan haru melihat semangat dan ketulusan mereka menghadirkan solusi digital mulai dari level yang sangat lokal seperti kecamatan. Seperti yang dilakukan oleh salah satu inovator bernama Plaza Dayeuhluhur, yang membantu digitalisasi UMKM di kecamatan Dayeuhluhur, Cilacap, Jawa Tengah.

Rencananya puncak apresiasi program Pahlawan Digital UMKM akan berlangsung pada 28 Oktober mendatang. Nantinya, 10 besar Pahlawan Digital UMKM yang akan menjadi mitra strategis Kemenkop UKM dalam digitalisasi UMKM akan diumumkan pada tanggal tersebut.

Halaman 2 dari 2
(mae/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads