Pembunuh Rangga yang Cegah Ibu Diperkosa Mengeluh Sesak Sebelum Tewas

Pembunuh Rangga yang Cegah Ibu Diperkosa Mengeluh Sesak Sebelum Tewas

Agus Setyadi - detikNews
Minggu, 18 Okt 2020 12:23 WIB
Ilustrasi Penjara, Sel, Lapas, Jeruji Besi
Ilustrasi sel tahanan (Thinkstock)
Langsa -

Samsul Bahri (41), pembunuh Rangga (9), bocah yang mencegahnya memperkosa ibunya DA (28), sempat mengeluh sesak napas sebelum tewas. Samsul ditemukan meninggal di sel tahanan ketika hendak dibawa ke rumah sakit.

"Pukul 23.30 tadi malam, tersangka mengeluh sesak kembali dan waktu akan dibawa kembali ke RSUD tersangka sudah terbujur kaku di dalam sel," kata Kasat Reskrim Polres Langsa Iptu Arief Sukmo Wibowo kepada wartawan, Minggu (18/10/2020).

Polisi kemudian membawa Samsul ke rumah, namun dokter menyatakan residivis kasus pembunuhan itu sudah meninggal. Menurut Arief, pihak keluarga menolak jenazah Samsul diautopsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arief menjelaskan, Samsul sempat dibawa ke rumah sakit sehari sebelum meninggal karena dehidrasi dan sesak. Setelah menjalani perawatan, dia diperbolehkan pulang ke sel tahanan.

"Menurut teman satu selnya, dia nggak mau makan dan minum," ujar Arief.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Samsul diduga membunuh Rangga karena berteriak untuk mencegah pelaku memperkosa ibunya, DA. Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Aceh, Sabtu (10/10) dini hari.

Tonton juga 'Bejat! Kakek di Sidrap Cabuli Bocah 7 Tahun':

[Gambas:Video 20detik]

(agse/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads