Pangdam Jaya Yakin Demo UU Cipta Kerja Timbulkan Klaster Baru Corona

Pangdam Jaya Yakin Demo UU Cipta Kerja Timbulkan Klaster Baru Corona

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 09 Okt 2020 17:00 WIB
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman
Foto Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdrachman: Yogi Ernes-detikcom
Jakarta -

Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengatakan sebagian pendemo omnibus law Cipta Kerja yang diamankan oleh polisi dan TNI sudah menjalani rapid test. Sebab, Dudung mengaku yakin perkumpulan massa ini bisa memunculkan adanya klaster Corona (COVID-19) baru.

"Ya karena mereka ini kan sipil ya, jadi mereka-mereka yang kemarin diamankan, langsung dibawa ke Polda. Kemudian saya lihat langsung di rapid tes, karena ini saya yakin ini akan menimbulkan klaster baru, ini yang kita waspadai setelah di rapid tes dibawa ke Polda," ujar Dudung sat konferensi pers, di Jakarta, Jumat (9/10/2020).

Dudung menyebut pihaknya juga akan melakukan tracing terhadap keluarga salah satu massa yang dinyatakan positif Corona. Dia akan melakukan pemeriksaan menyeluruh jika ditemukan kasus Corona baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang di Koramil termasuk yang kemarin pun ada pemeriksaan-pemeriksaan itu, kalau misalnya dia positif, nanti kita cek dan langsung ke daerahnya bahkan ke keluarganya, sama yang di kepolisian juga nanti akan di cek dari hasil pemeriksaan. Kalau dia misalnya positif akan dicek, siapa keluarganya, di mana daerahnya, kemudian gitu juga siapa yang gerakan itu yang akan bertanggung jawab nantinya," ungkapnya.

Selain itu, Dudung juga mengatakan polisi dan TNI sedang menyelidiki asal para pendemo yang diamankan itu. Polisi dan TNI juga akan mengusut siapa penggerak mereka.

ADVERTISEMENT

"Kemudian ada pemeriksaan penyidikan, siapa sebetulnya penggerak-penggerak mereka itu," tegasnya.

Polri: 145 Pedemo Reaktif Corona:

[Gambas:Video 20detik]



(zap/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads