"Memang benar hasil pemeriksaan laboratorium terhadap tes usap menyatakan positif Corona baru," kata Johny melalui sambungan telepon di Jayapura, Kamis (8/10/2020), dilansir Antara.
Dia mengaku sudah melakukan tes usap tiga kali, namun dua kali tes yang pertama dinyatakan negatif. Sedangkan dalam tes selanjutnya dinyatakan positif sehingga langsung melakukan pemeriksaan menyeluruh dan hasilnya baik. Ia kemudian meminta kepada tim medis untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.
Sebelum tes usap, dia sempat merasa tidak enak badan, leher terasa panas sehingga pada Sabtu (3/10). Dia lalu meminta untuk dilakukan tes tersebut dan hasilnya keluar Senin (5/10).
Ketika ditanya berapa orang di lingkungan DPR Papua yang positif COVID-19, Johny Rouw mengaku sekitar 30 orang dengan terbanyak staf.
"Terkait anggota DPR Papua yang positif COVID-19, saya tidak bisa ungkap karena itu privasi namun yang pasti saya juga positif," kata Johny Rouw.
Jubir Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Papua, dr Silwanus Sumule, secara terpisah mengaku jumlah kasus positif virus di daerah itu terus bertambah. Saat ini tercatat 7.235 orang positif tersebar di 20 kabupaten dan kota.
Tercatat 2.760 orang saat ini dirawat, baik secara mandiri maupun terpusat, termasuk di rumah sakit, 4.363 orang sembuh dan 112 orang meninggal.
Tujuh kabupaten yang dinyatakan zona hijau pandemi COVID-19, katanya, Kabupaten Pegunungan Bintang, Lanny Jaya, Yalimo, Mamberamo Tengah, Puncak Jaya, Waropen, dan Mappi.
(idh/imk)