.webp)
Malang nian nasib NA (14), remaja perempuan di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel). Semenjak usia 6 tahun, NA menjadi pelampiasan nafsu bejat ayah dan kakak tirinya. Duh!
Kapolres Palopo AKBP Alfian Nurnas mengungkapkan NA diperkosa oleh ayah tirinya, Aris Rahman (51), dan kakak tirinya, Wisno (28), sejak masih bocah hingga remaja.
"Pelaku pemerkosaan bapak tiri sama kakak tiri korban," kata Alfian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alfian menceritakan ayah tiri korban Aris sudah mulai memperkosa korban sejak 2012 atau korban berumur 6 tahun.
Ketika itu, menurut Alfian, korban tinggal bersama ibu kandung dan ayah tirinya di Kalimantan Timur.
"Perbuatan cabul terjadi sejak kurun waktu tahun 2012 saat korban bersama tersangka dan ibu korban pindah ke Kalimantan Timur," kata Alfian.
Aris disebut kerap mengancam akan membunuh istrinya bila korban buka mulut.
Alhasil, Aris terus mengulangi aksi bejatnya hingga ia dan korban serta ibu korban kembali ke Kota Palopo pada 2015.
"Sejak saat itu tersangka kerap kali mencabuli korban, termasuk saat di Palopo," katanya.
Setali tiga uang, kakak tiri korban pun sama bejatnya dengan sang ayah. Alfian mengatakan kakak tiri korban, Wisno, melakukan aksi bejatnya pada Mei 2020, saat Aris dan ibu korban pergi merantau ke Morowali selama 3 bulan.
Sebagai kakak tiri, Wisno diminta menjaga korban. Namun bukannya menjaga adiknya, Wisno justru melakukan pemerkosaan.
"Tapi saat itu bukannya dijaga, kakak tiri korban juga mencabuli korban," ketus Alfian.
(aan/idn)
