Terprovokasi WA 'Demo Ricuh', 18 Pelajar Diamankan di Sekitar DPR

Terprovokasi WA 'Demo Ricuh', 18 Pelajar Diamankan di Sekitar DPR

Yogi Ernes - detikNews
Selasa, 06 Okt 2020 21:45 WIB
Gedung Promoter Polda Metro Jaya yang pembangunannya menghabiskan dana sebesar Rp 498 miliar telah diresmikan, Jumat (19/1/2017). Peresmian dilakukan oleh Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
Gedung Promoter Polda Metro Jaya (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Sebanyak 18 pelajar SMA diamankan polisi di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Para remaja tersebut mengaku mau ke gedung DPR RI untuk ikut serta dalam aksi unjuk rasa, setelah mendapatkan info ada demo ricuh.

"Ada 18 orang kita amankan indikasi dugaan coba-coba datang ke sini (gedung DPR), kita amanin. Kita lagi ambil keterangan nih. Katanya mau ada ribut-ribut makanya kita periksa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus ketika dihubungi wartawan, Selasa (6/10/2020).

Yusri menyebutkan 18 remaja tersebut dipastikan bukan dari massa buruh atau mahasiswa. Para remaja tersebut merupakan pengangguran dan ada yang masih berstatus pelajar SMA.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini bukan buruh, bukan mahasiswa ya. Anak pengangguran, anak SMA," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan para remaja tersebut hendak datang ke DPR karena mendapatkan kabar ada keributan di daerah tersebut. Yusri juga mengatakan polisi tidak menemukan adanya senjata tajam dari 18 remaja tersebut.

"Nggak ada itu (bawa senjata tajam). Mereka lihat beredar sama SMS-SMS, WA mereka bahwa demo di ini chaos, mereka mau ke sana, mau ikut-ikutan gitu. Banyak beredar hoax itu, mereka mau ikutan semuanya pakai baju hitam-hitam itulah, ya kita amankan sementara. Ini kita ambil keterangan," terangnya.

Saat ini para pelajar tersebut diinterogasi polisi. Polisi akan mengembalikan para remaja itu usai diberi pembinaan.

"Iya, kita sementara ambil keterangan dulu, nanti kita kasih ceramah-ceramah sedikit, habis itu bakal pulangin," pungkasnya.

(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads