6 ABG Pesta Seks 4 Hari, Wakil Bupati Pidie: Sangat Memprihatinkan!

6 ABG Pesta Seks 4 Hari, Wakil Bupati Pidie: Sangat Memprihatinkan!

Agus Setyadi - detikNews
Selasa, 06 Okt 2020 12:17 WIB
ilustrasi orgasme
Ilustrasi (Thinkstock)
Banda Aceh -

Enam remaja di Pidie, Aceh, digerebek warga karena diduga menggelar pesta seks selama empat hari. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat meminta agar keenam tersangka diproses hukum.

"Ini adalah sebuah peristiwa yang memang sangat memprihatinkan bagi kita semua, karena terkait dengan anak-anak di bawah umur," kata Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (6/10/2020).

Menurut Fadhlullah, berdasarkan pendalaman oleh Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Pidie, keenamnya tidak tepat disebut pesta seks. Namun perbuatan mereka jelas melanggar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kejadian tersebut mungkin tidak tepat kita sebut dengan pesta seks, tapi tetap saja itu adalah perbuatan yang keliru dan melanggar aturan yang berlaku di Aceh," ujar Fadhlullah.

Fadhlullah mengatakan, setelah adanya kejadian tersebut, pihak desa harus melakukan langkah-langkah penguatan sebagai upaya penyelamatan generasi muda serta pageu gampong (pagar desa). Penggerebekan tersebut diharapkan menjadi bahan refleksi bagi semua pihak.

ADVERTISEMENT

"Kita harus lebih keras lagi bekerja dalam penguatan karakter anak-anak muda atau remaja kita dengan memperkuat lembaga lembaga pendidikan yang ada dalam desa, baik formal maupun informal," jelas Fadhlullah.

Salah satu hal yang perlu dilakukan, kata Fadhlullah, ialah pendalaman ajaran dan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Generasi muda diminta tidak hanya mempelajari nilai agama, tapi juga mengamalkannya.

"Karena itu, desa perlu secara lebih serius melakukan gerakan untuk memakmurkan masjid dan meunasah, tentu disesuaikan dengan kondisi pandemi COVID-19, mendidik masyarakat dan generasi mudanya agar senantiasa mencintai masjid dan memakmurkannya serta berakhlakulkarimah," ujarnya.

Sebelumnya, tiga pasangan remaja nonmuhrim digerebek warga karena diduga menggelar pesta seks di sebuah rumah kosong. Empat orang yang ditangkap masih di bawah umur.

"Mereka mengaku sudah berhubungan badan masing-masing tiga kali," kata Kapolres Pidie AKBP Zulhir Destrian saat dimintai konfirmasi detikcom, Senin (5/10).

Penggerebekan pasangan ini dilakukan warga salah satu kecamatan di Pidie, Kamis 1 Oktober sekitar pukul 03.00 WIB. Warga curiga dengan aktivitas keenam remaja tersebut di rumah orang tua salah satu tersangka.

Rumah tersebut sudah lama kosong. Menurut Zulhir, empat ABG yang diamankan berusia 14-17 tahun. Sedangkan dua lagi TM (19/perempuan) dan AD (18/laki-laki).

"Mereka sudah empat hari tinggal di rumah kosong milik orang tua salah seorang tersangka. Kalau menurut pengakuan, mereka berhubungan badan pada waktu berbeda-beda," jelas Zulhir.

(agse/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads