Akun WhatsApp milik Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) Pdt Gomar Gultom juga sempat diretas. Beruntung, akun milik Gomar sudah bisa dipulihkan kembali.
"Iya, (WhatsApp diretas) kemarin, tapi sudah bisa dikendalikan lagi. Saya nggak ganti nomor, sudah bisa saya pulihkan," kata Gomar saat dikonfirmasi, Sabtu (3/10/2020).
Peretasan akun WA milik Gomar berhubungan dengan diretasnya akun WA sutradara Garin Nugroho. Menurut Gomar, akun yang mengatasnamakan Garin itu mengajaknya bergabung dalam grup WA terkait penanganan COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada akun Garin Nugroho yang memang kami satu grup dalam sebuah komunitas, saya kan satu grup dalam satu komunitas dengan Garin Nugroho. Ada WA masuk dari beliau, dari akun itu, menyebutkan akan membentuk grup untuk penanganan COVID, khususnya buat vaksin gitu," jelas Gomar.
"Betul, itu nomornya Garin yang ada di HP saya, memang sudah saya simpan nomor beliau. Rupanya ini nomornya Pak Garin juga sudah di-hack sebelumnya rupanya. Dari situ awalnya," imbuhnya.
Selanjutnya, akun 'Garin Nugroho' itu meminta Gomar mengirimkan kode yang sudah dikirimkannya melalui SMS. Setelah Gomar mengirimkan kode itu, akun WA miliknya seketika tak bisa dibuka.
"Meminta untuk mengirimkan nomor yang beliau akan kirim lewat SMS. Semacam kode, minta dikirim. Lalu kode yang dikirim lewat SMS itu saya kirim ke WA Garin itu. Setelah itu langsung WA saya nggak bisa lagi saya buka begitu saya kasih nomor itu," ungkapnya.
Baca juga: WhatsApp Garin Nugroho Diretas |
Peretasan akun WA Gomar disebutnya terjadi pada Jumat (2/10). Akun WA miliknya baru bisa dipulihkan dan dikendalikan kembali setelah 8 jam.
"Kalau HP-nya langsung bisa diakses, SMS, HP, tapi kalau WA baru bisa diakses 8 jam kemudian, 8 jam setelah diblokir," ujar Gomar.
Usai kejadian itu, Gomar langsung menginformasikan peretasan itu kepada rekannya yang bekerja di bagian siber Mabes Polri. Gomar mengatakan kejadian ini menjadi pelajaran berharga baginya.
"Sudah, saya ke teman-teman yang kerja di bidang siber saya sudah laporkan. Ke kepolisian, ada teman yang kerja di bidang siber, Mabes Polri," kata Gomar.
"Yang penting dalam hal ini pelajaran yang sangat berharga, siapapun itu jangan mengirimkan nomor, kalau ada kasih kode nomor itu jangan ditanggapi lah," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, sutradara Garin Nugroho mengumumkan WhatsApp-nya. Garin mengumumkan melalui Instagram pribadinya. Dalam tulisan yang diunggahnya, Garin meminta agar rekan-rekan yang mengenalnya antisipasi jika ada yang menghubungi melalui nomor WhatsAppnya itu.
"WhatsApp saya sedang di hack. Sahabat-sahabat yang merasa di WA atas nama saya untuk suatu keperluan mohon jangan ditanggapi," tulis Garin dalam unggahannya, dilihat detikcom, Jumat (2/10).
Tak hanya Garin, akun WhatsApp Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti juga diretas. Peretasan akun WA Abdul Mu'ti dengan modus yang sama seperti yang dialami Gomar Gultom.
Tonton video 'Situs Berita Tempo.co Diretas, Ada Dugaan Upaya Membungkam':