Tangerang - Formalin yang berbahaya jika masuk dalam makanan, ternyata mempunyai manfaat untuk mencegah flu burung. Pengawet ini justru lebih murah dibandingkan dengan peralatan atau bahan
bio security (pengamanan hewan).Hal itu disampaikan Wakil Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Abdul Aziz di sela-sela uji coba
bio security di peternakan ayam milik Eco Mad' Hasan di Desa Sukabakti, Kecamatan Curuk, Tangerang, Senin (16/1/2006).
Bio security untuk mencegah flu burung membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Harga anigen, alat tes untuk mengetahui unggas terkena flu burung atau tidak, mencapai Rp 100 ribu per unit. Sedangkan perlengkapan baju untuk melindungi diri Rp 50 ribu. Belum lagi biaya untuk cairan pembersih dan desinfektan."Sebenarnya yang lebih murah ya formalin. Itu bukan untuk dimakan loh, tapi disemprotkan sebagai pengganti desinfektan," kata Aziz.Menurut Aziz, peternak selama ini sudah biasa menggunakan formalin untuk mencegah penyakit pada unggas. Sejauh ini pemanfaatan formalin masih aman dan tidak berbahaya. "Itu sudah berjalan kok. Kalau kadarnya tepat, tidak berbahaya, kan tidak dimakan," kata Aziz.
(iy/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini