Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto populer di mesin pencarian Google dan Twitter menjadi perbincangan hangat hari ini. Selain itu, pengumuman darurat bencana di Texas lantaran ditemukan amoeba pemakan otak juga ramai dibahas.
Rangkuman berita-berita popular itu ditampilkan dalam tayangan video, berjudul SIDAK!: 29/9/2020 MENGHILANGNNYA BAPAK TERAWAN HINGGA KABAR KEBAKARAN DPR yang diunggah oleh akun Youtube CXO Media. Rangkuman berita setiap harinya, dikemas secara ringan dan ditayangkan setiap pukul 21.00 WIB.
Berikut rangkuman beritanya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Texas Darurat Bencana Usai Ditemukan Amoeba Pemakan Otak
Otoritas Texas, Amerika Serikat mengeluarkan deklarasi darurat bencana. Pengumuman keadaan darurat itu usai kematian seorang anak laki-laki berusia enam tahun setelah terinfeksi amuba pemakan otak, yang terdeteksi di pasokan air di kawasan rumahnya.
Dilansir AFP, Selasa (29/9/2020), bocah tersebut meninggal dunia pada 8 September setelah infeksi yang disebabkan oleh amuba Naegleria fowleri, sejenis organisme mikroskopis yang berkembang biak di air danau atau sungai yang hangat dan segar. Amuba ini juga hidup di kolam renang yang tidak terawat dengan baik, demikian laporan media AS.
Amuba ini memasuki tubuh manusia melalui selaput hidung dan menembus ke otak. Kemudian penderitanya akan mengalami gejala migrain yang hebat, hipertermia, leher kaku dan muntah, kemudian pusing, kelelahan ekstrim, kebingungan dan halusinasi.
2. Dicari Najwa, Menteri Kesehatan Terawan Populer di Twitter
Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto menjadi trending di pencarian Google dan Twitter. Hal itu disebabkan, Najwa Shihab melalui program 'Mata Najwa' melayangkan sejumlah pertanyaan terkait penanganan pandemi Corona kepada kursi kosong yang disediakan untuk Menkes Terawan.
"Kesekian kalinya kami mengundang inilah kursi dan panggung Matanajwa untuk Menteri Terawan," kata Najwa Shihab dalam video singkat yang dilihat detikInet dari akun YouTube Najwa Shihab.
Najwa kemudian berbicara blak-blakan soal kursi kosong untuk Menteri Kesehatan Terawan. Dia menegaskan sedang tidak melakukan wawancara imajer, melainkan sedang mengajukan pertanyaan.
"Pertanyaan, kan, tidak harus diajukan secara tatap muka. Bisa dilakukan secara jarak jauh dengan perantara macam-macam medium," kata Nana, begitu biasa dia dipanggil, Selasa (29/9/2020).
3. Sepertiga Orang RI Diproyeksi Makan Lebih Dikit Karena Bokek
Bank Dunia (World Bank) memprediksi lebih dari sepertiga rumah tangga di Indonesia akan makan lebih sedikit dari biasanya. Hal itu dikarenakan kurangnya uang dari penghasilan sehingga akan membatasi makanan.
Chief Economist East Asia and Pacific dari World Bank Aaditya Mattoo mengatakan sebenarnya proporsi rumah tangga yang menghadapi kekurangan pangan telah turun antara Mei atau awal Juni. Namun lebih dari sepertiga sampai seperempat rumah tangga dilaporkan masih kekurangan makanan.
"Lebih dari sepertiga rumah tangga di Indonesia akan makan lebih sedikit. Kerawanan pangan dapat didorong oleh hilangnya pendapatannya karena COVID-19," kata Mattoo dalam Laporan Ekonomi Bank Dunia untuk Kawasan Asia Timur dan Pasifik edisi Oktober, Selasa (29/8/2020).
4. Liga 1 Batal Digelar 1 Oktober
Shopee Liga 1 2020 belum bisa melanjutkan pertandingan pada 1 Oktober mendatang. Penundaan ini lantaran pendemi virus Corona yang belum bisa dikendalikan.
"Kami mengadakan rapat secara khusus berkaitan dengan situasi yang ada sekarang. Kami selaku ketua umum PSSI akan menyampaikan beberapa poin penting berkaitan dengan liga yang tadinya akan berlangsung pada 1 Oktober, Liga 1 dan Liga 2 digulirkan. Rencana sebelumnya, Sleman dengan Kediri," kata Ketum PSSI Mochamad Iriawan di kantor Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda No 3, Jakarta, Selasa (29/9/2020).
"Namun kita ketahui bersama kemarin, Mabes Polri sudah merilis melalui Kadiv Humas, sementara menunda pemberian izin keramaian. Dengan pertimbangan Polri menganggap kasus COVID di Indonesia masih tinggi. Kami memang menyadari fakta di lapangan memang demikian," sambungnya.
Mengenai waktu kapan Shopee Liga 1 lanjut lagi Iriawan belum bisa memastikan. Dia berharap pandemi Corona bisa segara terkendali
"PSSI yakin dan optimis, lanjutan Liga 1 dan Liga 2, Insyaallah pada waktunya tepat akan digulirkan kembali. Kami optimis, mudah-mudahan nanti COVID akan menurun," kata dia.
5. Gedung DPR Kebakaran, Sumber Api dari Lift Nusantara I
Asap sempat muncul di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan. Ternyata, lift di gedung Nusantara I DPR terbakar hebat.
Penampakan lift terbakar hebat ini terekam dalam sejumlah video. Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengonfirmasi lift di gedung Nusantara 1 DPR terbakar.
"Lift anggota DPR di Nusantara I terbakar," kata Dasco kepada wartawan, Selasa (29/9/2020).
Dasco menyebut pukul 11.20 WIB, situasi sudah berangsur normal. Lift di Nusantara I juga sudah bisa kembali digunakan.
6. Viral Kisah Istri Minta Bantuan Polisi Labrak Pelakor di Hari Pernikahan
Aksi melabrak pelakor atau wanita idaman lain suami kini semakin banyak terjadi dan terungkap di media sosial. Aksi melabrak pelakor ini lebih dulu meminta izin ke kepolisian setempat.
Kisah istri izin ke polsek untuk melabrak pelakor ini viral setelah diunggah oleh akun TikTok @irrattu77. Pemilik akun TikTok tersebut yaitu Efi Irawati,S.Kep.Ners atau biasa dipanggil Ratu tampak mengunggah video dirinya dibonceng seorang polisi untuk datang ke polsek dan meminta izin melakukan aksi melabrak pelakor.
"Demi Allah aku gak menyangka akan mengalami ini. Yang biasanya cuma lihat di media sosial. Tapi ini jadi pelaku pelabrakan. Minta tolong ke bapak ini dibonceng ke polsek untuk mohon izin ngelabrak pelakor sesuai prosedur dan SOP di hari pernikahan," tulis akun TikTok @irrattu77.
Ketika dikonfirmasi, Ratu menegaskan dirinya hanya menemani temannya yang ingin melabrak pelakor. Sang teman merasa sedih karena suaminya akan menikah lagi dengan wanita lain yang tak pernah diketahuinya.
"Saya hanya mendampingi teman yang ingin 'bersilaturahmi' ke pelakor di hari pernikahan. Tujuannya ke polsek ketika akan ke rumah pelakor dan suaminya sahabat, kami meminta pendampingan oleh pihak polsek. Dan bapak polisinya bisa menjadi penengah antara kedua belah pihak. Bisa diselesaikan secara kekeluargaan, tidak ada keributan dan membuat surat pernyataan dan perjanjian," ungkap Ratu saat dihubungi, Senin (28/9/2020).