Sosok Silvany Pasaribu, Diplomat RI yang Balas PM Vanuatu soal Papua di PBB

Sosok Silvany Pasaribu, Diplomat RI yang Balas PM Vanuatu soal Papua di PBB

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Senin, 28 Sep 2020 17:03 WIB
Diplomat RI, Silvany Austin Pasaribu (Kemlu.go.id)
Diplomat RI, Silvany Austin Pasaribu (Kemlu.go.id)
Jakarta -

Diplomat perwakilan Indonesia, Silvany Austin Pasaribu, melontarkan jawaban tegas kepada Perdana Menteri Vanuatu Bob Loughman yang mengungkit masalah Papua. Berkat ketegasannya itu, Silvany menjadi perbincangan di media sosial.

Dikutip dari situs Kemlu.go.id, Silvany kini menjabat Sekretaris Kedua untuk Urusan Ekonomi I untuk Perutusan Tetap RI di PBB, New York, AS. Silvany pernah menjadi Atase Kedutaan RI di Inggris.

Sebelum berkarir sebagai diplomat, Silvany menempuh pendidikan S1 di Jurusan Hubungan Internasional FISIP Universitas Padjajaran, Bandung. Setelah lulus, Silvany kemudian mulai bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan sempat menempuh pendidikan S2 di Universitas Sydney, Australia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, diberitakan bahwa Silvany sebagai wakil Indonesia di PBB membantah isu pelanggaran HAM yang diangkat oleh Vanuatu. Indonesia memakai hak jawabnya.

"Saya bingung, bagaimana bisa sebuah negara berusaha mengajarkan negara lain, tapi tidak mengindahkan dan memahami keseluruhan prinsip fundamental Piagam PBB," kata Diplomat perwakilan Indonesia, Silvany Austin Pasaribu dalam pidatonya di akun YouTube PBB, Minggu (27/9/2020).

ADVERTISEMENT

Pernyataan PM Vanuatu dan respons Silvany bisa disaksikan di video ini:

[Gambas:Video 20detik]



Silvany kemudian mengatakan bahwa tuduhan Vanuatu itu hal yang memalukan. Vanuatu, menurutnya, terlalu ikut campur dengan urusan Indonesia.

"Ini memalukan, bahwa suatu negara terus memiliki obsesi tidak sehat yang berlebihan tentang bagaimana seharusnya Indonesia bertindak atau memerintah sendiri," ujarnya tegas.

Silvany juga meminta Vanuatu menjalankan terlebih dahulu apa yang tercantum dalam Piagam PBB. "Sebelum hal itu dilakukan, tolong jangan menceramahi negara lain," ungkap Silvany.

Halaman 2 dari 2
(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads