CXO Media merangkum 6 berita teraktual hari ini. Salah satunya adalah soal Menkes Terawan Agus Putranto yang meminta agar semua orang dianggap positif virus Corona. Ada juga soal surat nikah dan cerai Presiden Sukarno-Inggit yang dijual secara online.
Selain itu, ada juga soal petugas kebersihan atau cleaning service yang menjadi saksi dalam kasus kebakaran gedung utama Kejaksaan Agung diduga memiliki rekening di atas Rp 100 juta. Serta berita lainnya yang telah ditampilkan dalam tayangan video berjudul SIDAK!: 25/9/2020 UPDATE KABAR SURAT NIKAH INGGIT-SUKARNO HINGGA PESAN DARI TERAWAN! yang diunggah oleh akun Youtube CXO Media. Rangkuman berita setiap harinya, dikemas secara ringan dan ditayangkan setiap Senin sampai Jumat pukul 21.00 WIB.
Berikut rangkuman 6 berita teraktual:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1) Demi Konten Influenser Ini 'Prank' Pakai Gelang Pasien COVID-19 Saat di Resto
Prank dengan membuat lelucon tentang pandemi COVID-19 kembali terjadi. Kali ini dilakukan oleh seorang influencer asal Malaysia yang dikenal bernama Crazy Nash. Ia melakukan prank dengan menggunakan gelang seperti pasien COVID-19 saat makan di restoran.
Di Malaysia, semua pasien COVID-19 diberi tanda dengan penggunaan gelang berwarna merah muda. Pasien COVID-19 tersebut juga diwajibkan melakukan isolasi dan pemulihan di tempat yang sudah disediakan. Tentu saja dilarang untuk berkeliaran di luaran.
Kejadian itu sempat meresahkan pelanggan lain. Bahkan mereka sempat mengalami konflik dengan beberapa staf di restoran. Dalam unggahan terbarunya ia juga menyampaikan permohonan maaf. Crazy Nash mengatakan bahwa itu hanya sebatas drama komedi tanpa maksud mengejek pihak mana pun. Sementara itu, video pranknya juga sudah dihapus.
Aksi usil Crazy Nash ini juga membuat Menteri Pertahanan Malaysia, Ismail Sabri turut berkomentar. Ismail Sabri menegaskan bahwa dia akan memerintahkan pihak berwenang untuk menangani kasus ini.
2) Pengusaha Air Jadi orang Terkaya di China Geser Jack Ma
Jack Ma, pendiri Grup Alibaba bukan lagi menjadi orang terkaya di China. Gelar itu kini direbut oleh Zhong Shanshan, seorang juragan air dalam kemasan botol dan galon di Negeri Tirai Bambu Itu.
Dilansir dari Bloomberg Billionaire Index, Kamis (24/9/2020), total kekayaan Zhong mencapai US$ 58,7 miliar atau sekitar Rp 876 triliun (kurs Rp 14.926). Sementara, kekayaan Jack Ma lebih rendah US$ 2 miliar dari Zhong, tepatnya sebesar US$ 56,7 miliar atau sekitar Rp 846 triliun.
Kekayaan Zhong diperoleh dari perusahaannya yang bersama Nongfu Spring, yang menjual air dalam kemasan. Perusahaannya itu menguasai seperempat pasar air kemasan di China.
Selain itu, ia juga merupakan pemegang saham terbesar dari perusahaan farmasi yang bernama Beijing Wantai Biological Pharmacy. Perusahaan itu sedang mengembangkan vaksin virus Corona (COVID-19) yang nantinya diinjeksi dengan alat semprotan hidung. Vaksin itu dikembangkan bersama Xiamen University dan Hong Kong University.
3) PSBB Jakarta Diperpanjang, Pengusaha Mal Mengerang
Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Jakarta yang kembali diperketat kembali diperpanjang. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memperpanjang pelaksanaannya hingga 11 Oktober 2020.
Mendengar hal itu, pengusaha pusat perbelanjaan teriak. Mereka mengeluh akan tingkat kunjungan yang semakin menurun drastis
Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja mengatakan, sejak PSBB Jakarta yang kembali diperlakukan secara ketat tingkat kunjungan sudah menurun 50% dari saat penerapan PSBB transisi.
"Ini akan memberatkan khususnya pusat perbelanjaan. Karena sejak diberlakukan kembali PSBB diperketat tingkat kunjungan sampai 50% dibandingkan PSBB transisi," ujarnya kepada detikcom, Kamis (24/9/2020).
Pada saat PSBB transisi saja rata-rata tingkat kunjungan di pusat perbelanjaan hanya 30-40%. Artinya jika saat PSBB Jakarta kembali diperketat tingkat kunjungan jadi hanya 20%.
"Jadi kalau sekarang turjn 50% dari itu berarti hanya 20% saja. Ini karena PSBB diperketat," tambahnya.
4) Keluarga Harap Surat Nikah Sukarno-Inggit Dibeli Pemerintah
Beredar postingan di Instagram @popstoreindo yang memperlihatkan surat nikah dan cerai Presiden Sukarno dan Inggit Garnasih dijual oleh cucunya. Postingan itu menghebohkan netizen di media sosial namun sudah diklarifikasi bahwa dokumen tersebut tidak dijual. Postingan itu pun sudah dihapus.
Cucu angkat dari Inggit Garnasih, Tito Asmarahadi mengungkapkan asal-muasal surat nikah Presiden Sukarno dengan Inggit Garnasih serta surat cerainya. Kedua dokumen pribadi itu diamanatkan kepadanya oleh Inggit pada awal tahun 1980-an.
"Sebetulnya itu memang tidak sengaja ditemukan, karena awalnya surat itu dipertanyakan dan diinginkan oleh Haji Mas Agung," ujar Tito saat kepada wartawan di kediamannya, Kamis (24/9/2020).
Tito awalnya sangsi dengan keberadaan dua dokumen itu. Sampai akhirnya, Inggit Garnasih memberikan amanat kepadanya untuk menyimpan dokumen tersebut pada awal tahun 1980-an.
Tito pun mengharapkan itikad baik pemerintah untuk menyelamatkan dokumen tersebut, dan memberikan kompensasi yang sesuai untuk menunaikan wasiat Inggit yaitu mendirikan fasilitas umum seperti rumah sakit bersalin dan sekolah dasar.
"Kita ingin ada kompensasi juga memang ada keinginan atau wasiat dari Bu Inggit buat klinik untuk lahiran dan sekolah dasar, dulu untuk pembuatan rumah sakit bersalin dan sekarang juga ada yayasan untuk mengurusi itu, jadi memang untuk kepentingan masyarakat juga karena memang wasiat dari Bu Inggit," kata Tito.
5) Terawan: Semua Orang Harus Dianggap Positif COVID
Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengingatkan pentingnya menggunakan masker di masa pandemi COVID-19. Terawan mengatakan semua orang harus dianggap positif COVID-19 tapi bukan sakit.
Pernyataan itu disampaikan Terawan saat mengunjungi Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tanjung Pinang, Kamis (24/9/2020). Terawan meminta semua berdoa dan tawakal.
"Harus menganggap semua orang positif, bukan sakit, kita pakai masker karena masa pandemi. Harus ikhlas pakai masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak," kata Terawan dalam keterangan tertulis dikutip di situs Kemkes, Jumat (25/9/2020).
"Pengalaman kalian pasti luar biasa, saya minta untuk semua sabar, berdoa, tawakal, dan tetap berbahagia," sambung Terawan.
6) Jaksa Telisik Uang Rp 100 Juta Saksi Kebakaran Gedung Kejagung
Anggota Komisi III F-PDIP Arteria Dahlan mencecar Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin soal petugas kebersihan atau cleaning service yang menjadi saksi dalam kasus kebakaran gedung utama Kejaksaan Agung. Arteria mempertanyakan kebenaran isu rekening cleaning service itu berisi lebih dari Rp 100 juta.
Hal itu disampaikan Arteria dalam rapat Komisi III bersama Jaksa Agung, Kamis (24/9/2020). Arteria awalnya meminta Burhanuddin berhati-hati dalam penanganan kasus kebakaran ini.
"Saya ingin sampaikan begini Pak Jaksa Agung, ada anak cleaning service yang diperiksa, banyak. Saya ingin sampaikan apakah mungkin, tolong nanti Bapak hati-hati, ada tidak manipulasi keterangan? Jaksa Agung harus curiga. Ada satu cleaning service, dia orang kerja di lantai bawah, di lantai dasar, kok bisa punya akses ke lantai 6, yang ditengarai dia itu tidak hanya cleaning service, bisa berbuat sesuatu," ujar Arteria.
"Apa benar, dicek juga, Pak, rekening uangnya itu di atas Rp 100 juta tuh cleaning service? Apa benar, saya hanya bertanya, kalau dia diperiksa selalu didampingi oleh anak buahnya mantan JAM-lah gitu?" lanjut dia.
Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas dalang di balik kebakaran gedung utama Kejagung. Termasuk mengusut soal rekening cleaning service yang dipertanyakan Arteria Dahlan.
"Dan bagi saya, kemarin disampaikan oleh Kabareskrim saya memang bersyukur, (tersangka) harus ditemukan. Saya minta harus ada. Kalau memang ada itu kesengajaan atau kelalaian, saya mengharapkan adanya tersangka untuk itu. Dan siapa tersangka ini, untuk kita dalami sampai sejauh mana tanggung jawabnya. Sejauh mana perbuatan itu dilakukan," ujar Burhanuddin dalam rapat bersama Komisi III DPR.