Gedung DPR Kebakaran

Jakarta - Gedung Nusantara III DPR sekitar pukul 19.45 terjadi kebakaran. Akibatnya asap tebal sempat menyelimuti gudang bawah tanah di gedung itu.Selain di gudang bawah tanah, asap tebal juga menyelimuti lantai 9 Gedung Nusantara III DPR/MPR RI. Asap masuk melalui lift dan saluran udara.Kebakaran itu sempat menimbulkan kepanikan sebagian karyawan DPR/MPR yang semalam masih berada di dalam gedung setinggi sepuluh lantai itu. Karyawan yang panik terlihat berlarian turun dari lantai-lantai diatasnya.Asap yang begitu tebal menghalangi pandangan mata karyawan yang berusaha menyelamatkan diri. Asap itu pun mengakibatkan sesak nafas. Namun demikian, akhirnya mereka dapat meloloskan diri dari api dan asap tebal. Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.Saat kejadian berlangsung Wakil Ketua DPR Soetardjo Soerjogoeritno masih berada di gedung DPR. Dia sempat ikut menonton kebakaran itu.Menurut Feri (27), salah seorang petugas kebersihan DPR/MPR yang pada saat kejadian berada di lantai 8, asap terlihat mengepul dari sudut selatan ruangan itu. Karena asap yang begitu tebal, dia segera menuju lift untuk turun. Namun usaha itu tidak mudah, mengingat masih banyak orang di gedung yang juga berlarian turun dan berebut untuk menaiki lift ."Waktu itu saya mau membersihkan ruangan. Tiba-tiba asap hitam mengepul dari sudut ruangan yang biasa digunakan sebagai mushola. Karena asap begitu tebal, akhirnya saya turun dan melaporkan kejadian tersebut kepada Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR/MPR," katanya.Sementara itu, untuk memadamkan kebakaran tersebut 17 mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Selain itu, tiga mobil ambulance juga disiapkan di lokasi kejadian.Puluhan petugas Pemadam Kebakaran DKI dan Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR juga terlihat sibuk menyambungkan selang hidran dari mobil pemadam kebakaran. Para petugas itu juga terlihat panik dan terburu-buru serta berteriak, sehingga suasana tambah mencekam.Sekretaris Jenderal DPR Faisal Djamal menduga, api terjadi akibat hubunganarus pendek. "Syukurlah, kebakaran itu dapat diatasi oleh petugas pemadam. Namun kita belum bisa memperkirakan berapa kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran itu. Asap yang cukup tebal itu naik melalui lift, sehingga asap bisa terlihat dari lantai 9," tuturnya.Dia menolak kebakaran ini disebabkan adanya kemungkinan sabotase menjelang pelaksanaan Asia Pasific Parliamentary Forum (APPF), yang sedianya akan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono 16 Januari mendatang.Direktur Pengamanan Objek Vital Polda Metro Jaya Kombes Johny R Hutajulu menduga, penyebab api akibat percikan yang ditimbulkan dari percikan api dari kabel yang terkelupas.Hingga pukul 21.00 WIB, tim identifikasi dan Laboratorium Forensik sedang diterjunkan untuk meneliti penyebab kebakaran tersebut. (ddn/)