Polres Jakarta Timur mengamankan pelaku tawuran yang menewaskan seorang pelajar, FM (17) di Pulogadung, Jakarta Timur. Dua orang telah ditangkap dan pelaku lainnya masih diburu.
"Ada yang kita amankan, namun statusnya masih saksi. Dua (orang) kita amankan, tapi itu masih saksi, belum pelaku, ya," kata Wakapolres Jaktim AKBP Stefanus Tamuntuan ketika dihubungi detikcom, Sabtu (19/9/2020).
Stefanus mengatakan pihaknya masih mendalami peran kedua orang yang diamankan tersebut. Keduanya ditangkap tidak jauh dari lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku utama lagi kita kejar. Nah, kan perannya dia (dua orang yang diamankan) itu berdasarkan nanti dari pelaku utama," ujar Stefanus.
Seperti diketahui, tawuran maut di Jakarta Timur memakan korban jiwa. Korban berinisial FM (17) tewas dengan luka bacokan di bagian dada.
Aksi tawuran sendiri terjadi pada pukul 03.00 WIB di Jalan Perintis Kemerdekaan RT 10/16, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. Tawuran tersebut diawali pelemparan petasan di salah satu rumah warga.
"Awalnya ada sekitar 15 motor anak-anak melempari petasan ke rumah warga," imbuhnya.
Kejadian itu membuat warga setempat keluar dari rumah. Selanjutnya, di Jl Perintis Kemerdekaan, gerombolan itu mendekati kampus ASMI dan melempari korban dan teman-temannya dengan petasan.
Para pelaku membawa senjata tajam lalu menyerang korban dan teman-temannya. Nahas bagi korban, dia terkena bacokan saat hendak menyelamatkan diri.
Teman-teman korban membawanya ke rumah sakit. Namun sayang, korban meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Polisi Tangkap Dua Remaja yang Terlibat Tawuran di Jaktim: