Pengakuan Jukir yang Jadi Pegawai Usai Kembalikan Uang Hilang Rp 24 Juta

Pengakuan Jukir yang Jadi Pegawai Usai Kembalikan Uang Hilang Rp 24 Juta

Hermawan Mappiwali - detikNews
Sabtu, 19 Sep 2020 15:13 WIB
Jujur Pangkal Mujur, Jukir Ini Nemu Rp 24 Juta Tercecer tapi Dipulangkan (dok Istimewa)
Irwan Torre, juru parkir di Makassar yang jujur mengembalikan uang yang tercecer. (Foto: dok. Istimewa)
Makassar -

Juru parkir bernama Irwan Torre (37) diangkat menjadi pegawai PD Parkir Kota Makassar karena telah jujur mengembalikan uang Rp 24 juta yang ditemukannya tercecer di halaman parkir sebuah mal di Makassar. Irwan pun berbagi cerita mengenai kisah inspiratifnya itu.

"Waktu itu hari Kamis (17/9) saya minta uang Rp 2.000 sama teman untuk beli air mineral gelas. Waktu saya pergi, saya lihat kantong kresek plastik di parkiran," kata Irwan kepada detikcom, Sabtu (19/9/2020).

Irwan menganggap kantong kresek itu adalah sampah. Dia mengaku sempat kesal karena mengira orang membuang sampah di sembarang tempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bilang dalam hatiku, 'Aduh ini orang sembarangan buang sampah, kita tukang parkir setengah mati membersihkan kalau malam'. Jadi saya tendang itu kantong plastik. Nah, terlempar uang satu ikat," beber Irwan.

Melihat kantong tersebut berisi uang, Irwan kemudian buru-buru mengamankannya. Dia juga langsung melaporkan kepada sejumlah jukir lainnya.

ADVERTISEMENT

"Tidak jadi beli air minum, langsung saya tanya teman, saya suruh amankan sama rekan-rekan, baru saya bilang, kalau ada orangnya, kita kembalikan," katanya.

Tak butuh waktu lama, Irwan dan para jukir lainnya melihat seorang pria yang terlihat panik, mondar-mandir mencari sesuatu. Irwan lalu menghampirinya.

"Saya hampiri sama teman, bilang, 'Apa kita cari, Pak', dia bilang kantong hitam, tapi dia belum mau sebut bilang uang," terang Irwan.

Karena jawaban yang belum meyakinkan, Irwan membiarkan pria itu mondar-mandir. Irwan mengaku mengambil langkah itu karena ingin memastikan pemilik uang yang sebenarnya.

"Jadi datang kedua kalinya, saya hampiri lagi, saya bilang, 'Apa kita cari, Pak', dia bilang lagi kantong plastik hitam. Saya bilang apa isinya, dia bilang 'ada, kantong plastik hitam'. Jadi mondar- mandir lagi," tutur Irwan.

Pria yang tampak panik ini, lanjut Irwan, kemudian pergi menghadap ke seseorang yang ternyata majikannya. Pria itu tampak melaporkan belum menemukan barang yang ia cari.

"Sudah dia dekati bosnya, baru pergi lagi dengan panik. Itu hari saya dekati mi bosnya, 'apa kita cari, Pak', dia bilang 'itu anak buahku kasi hilang kantong plastik hitam', saya bilang 'apa isinya, Pak' dia bilang 'uang', tapi bosnya belum nasebut juga berapa jumlah uangnya, dia bilang saja banyak," kata Irwan mengulas percapakannya.

Karena sang pemilik uang juga tidak langsung terbuka mengenai jumlah uang yang ia cari, Irwan berupaya lebih lanjut memastikannya. Dia tidak ingin salah orang.

"Saya dekati terus, sampai dia mengaku karena saya berusaha pastikan kalau betul-betul dia yang punya uang. Dia bilang itu isinya Rp 24 juta 250 ribu, saya bilang 'oh, cocok, kantong apa?', dia jawab 'kantong hitam kecil, ada kartu ATM di dalamnya'," ujar Irwan.

"Jadi saya bilang 'saya yang dapat, tenang meki, aman ji isinya', saya bawa mi ke tasku, saya kasi lihat, di situ mi dia terharu," cerita Irwan.

Akibat terkesan dengan Irwan, pemilik uang itu menceritakan kejujuran Irwan kepada salah seorang direksi PD Parkir Kota Makassar, Susuman Halim. Alhasil, Susuman Halim menemui Irwan.

Pertemuan itu berujung manis. Irwan diangkat menjadi pegawai PD Parkir Kota Makassar. Susuman mengatakan pengangkatan Irwan sebagai pegawai tersebut merupakan bentuk penghargaan atas kejujuran Irwan.

"Karena menurut saya orang-orang langka seperti ini harus diapresiasi, susah kita temukan dalam kondisi semua orang lagi susah karena COVID, masih ada orang yang hidupnya di bawah rata-ratalah, dan mereka bisa jujur seperti ini, penting menjadi pembelajaran," ucap Susuman.

Tonton juga 'Jubaidi, Tukang Sampah yang Kembalikan Uang Temuan Rp 20 Juta':

[Gambas:Video 20detik]

(elz/ear)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads