Cerita Ojol Seret Jaket-Helm Dihina Tak Kuliah hingga S2 di 3 Kampus

Cerita Ojol Seret Jaket-Helm Dihina Tak Kuliah hingga S2 di 3 Kampus

Hermawan Mappiwali - detikNews
Sabtu, 12 Sep 2020 16:52 WIB
ojol
Ilustrasi (Luthfy Syahban/detikcom)
Makassar -

Ansyar Sule kini tak hanya ramai diperbincangkan akibat menyeret jaket dan helm ojol-nya dengan sepeda motor, tapi juga karena ternyata sedang kuliah S2 di tiga kampus berbeda di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Soal motivasi kuliah tersebut, Ansyar memiliki cerita pahit.

"Waktu itu saya dihina sama orang di Makassar. Dia mengatakan bahwa 'ini mau kuliah tapi ndak ada uangnya'," kenang Ansyar kepada wartawan, Sabtu (12/9/2020).

Ansyar mendapatkan hinaan itu pada 2002. Saat itu ia hanya menumpang di rumah rekannya dan berniat mau kuliah. Namun orang-orang di sekitarnya cenderung menganggap remeh keinginan Ansyar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya dulu menumpang di rumah teman dan tetangganya ini yang menghina pada waktu itu," kata Ansyar.

Ansyar mengaku sangat tidak suka kepada orang-orang yang seenaknya mengucapkan sesuatu kata tanpa memikirkan dampak psikologi kepada orang yang bersangkutan. Akhirnya Ansyar mulai mencoba mewujudkan cita-citanya untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Dia ingin memberi bukti.

ADVERTISEMENT

"Tahun 2002 saya dihina sampai 2005, dan saya mulai S1 2011 sampai 2015, saya sudah selesai sarjana," kata Ansyar.

Tak sampai di situ, Ansyar melanjutkan kuliahnya dengan cara menempuh S2 jurusan administrasi negara di Universitas Indonesia Timur (UIT) pada 2017. Setahun berikutnya, yakni 2018, dia kembali menempuh program magister jurusan ilmu komunikasi di Universitas Fajar (Unifa).

"Tahun 2019, saya ambil lagi di Universitas Patria Artha Program Magister Manajemen dengan jurusan Sumber Daya Masyarakat, SDM-nya," kata Ansyar.

Untuk di Universitas Patria Artha, Ansyar masih semester ketiga. Sementara program magister di UIT dan Unifa, Ansyar mengaku menargetkan selesai tahun ini.

"Karena lagi menyusun hasil penelitian tesis ini," katanya.

Lihat juga video 'Marka Jaga Jarak Malah Dipakai Driver Ojol untuk Balapan Liar':

[Gambas:Video 20detik]



Meski kini mata pencariannya hilang setelah diputus sebagai mitra ojol, Ansyar mengaku tetap menargetkan menyelesaikan semua kuliah S2 yang sedang ia tempuh. Dia kini kembali jadi juru parkir untuk mengumpulkan biaya kuliah.

Diberitakan sebelumnya, aksi Ansyar Sule menyeret jaket dan helm ojol miliknya di jalanan menjadi ramai di media sosial. Dia menyeret jaketnya dengan motor dari Jalan Metro Tanjung Bunga ke Jaan Perintis Kemerdekaan, kemudian lanjut ke Mal Panakkukang atau sejauh sekitar 36 kilometer.

Terkait aksinya itu, Ansyar mengaku kesal karena perusahaan aplikasi telah memutus hubungan mitra dengan dirinya. Pemutusan hubungan mitra tersebut disebut Ansyar dilakukan secara sepihak sehingga membuatnya frustrasi.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads