Jakarta -
Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyoal cuitan politikus Partai Demokrat (PD) Cipta Panca Laksana yang di-retweet oleh Said Didu soal 'paha calon Wakil Wali Kota Tangsel mulus'. Sara mengaku kecewa atas cuitan Panca, karena dianggap melakukan pelecehan seksual terhadap perempuan.
Cuitan Panca soal 'paha calon Wakil Wali Kota Tangsel mulus' viral sejak Jumat (4/9) pagi. Panca memang tidak menyebutkan nama dalam cuitannya itu, tapi banyak netizen yang mengasumsikan cuitan tersebut ditujukan kepada Sara karena kandidat bakal calon Wakil Wali Kota Tangsel semuanya adalah lelaki, kecuali Sara.
"Paha calon wakil walikota Tangsel itu mulus banget," demikian cuitan Panca pada akun Twitter-nya, @panca66 seperti dilihat detikcom, Sabtu (5/9/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cuitan Panca itu kemudian dibalas oleh Said Didu. Mantan Sekretaris Kementerian BUMN itu menanggapi dengan istilah 'tak ada foto adalah hoax'.
"Huzzz - no pict hoax," tulis Said Didu di akun Twitter-nya, @msaid_didu, menanggapi cuitan Panca.
Panca, angkat bicara soal cuitan 'Paha calon wakil walikota Tangsel itu mulus banget', yang diprotes oleh Rahayu Saraswati. Menurut Panca, cuitannya itu tidak ditujukan untuk siapa-siapa.
"Tidak ditujukan ke siapa-siapa. Toh saya tidak menyebut nama siapa-siapa," kata Panca melalui pesan singkat, Minggu (6/9/2020).
Tonton video 'Maju di Pilkada Tangsel, Keponakan Prabowo Bicara Dinasti Politik':
[Gambas:Video 20detik]
Panca pun menjawab perihal asumsi netizen yang mengaitkan cuitan tentang paha ini ke Rahayu, keponakan Menhan Prabowo Subianto, yang terjun ke kontestasi Pilwalkot Tangsel. Menurutnya, publik bebas berasumsi apapun terkait hal itu.
"Biar saja orang berasumsi. Bebas kok," tutur Panca.
Panca tak mau berkomentar banyak soal maksud dari cuitan paha mulus tersebut. Ia tak ingin polemik ini berkepanjangan dan merembet ke segala hal.
Menurut Panca, Rahayu Saraswati atau yang akrab disapa Sara itu berhak mengungkapkan rasa kekecewaannya. Namun sekali lagi, kata Panca, ia tidak menyebut satu nama pun dalam cuitannya di akun @panca66 itu.
"Hak dia kecewa. Toh saya tidak nyebut nama dia," imbuh Deputi Isu dan Narasi Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat itu.
Dia menganggap bahwa cuitannya itu bukan merupakan pelecehan seksual. "Tidak," singkat Panca menjawab pertanyaan apakah menurut dia cuitannya itu mengandung pelecehan atau tidak.
Cipta Panca Laksana, atau yang akrab disapa Panca, memikirkan langkah selanjutnya akibat cuitan soal paha. Dia pun belum terpikirkan untuk meminta maaf kepada khalayak.
"Belum saya pikirkan," tuturnya.
Menanggapi pengakuan Panca, Sara menilai penjelasan Panca soal 'Paha calon wakil Wali Kota Tangsel itu mulus banget' tidak masuk akal. Menurut Sara, cuitan itu sudah jelas ditujukan kepadanya, yang merupakan bakal balon Wakil Wali Kota Tangsel.
"Hmmm.. mungkin kurang masuk akal ya. Menurut saya karena jelas yang disebut adalah 'Calon Wakil Wali Kota Tangsel' jadi spesifik," kata Sara melalui pesan singkat, Minggu (6/9).
Namun Sara tak mau berkomentar jauh soal siapa pemilik 'paha mulus' yang dicuit oleh akun Twitter @panca66 milik politikus Partai Demokrat itu. Dia menyebut, selain dia, mungkin soal 'paha mulus' juga ditujukan pada bakal calon Wali Kota Tangsel lainnya.
"Tapi betul itu bisa saja yang beliau maksud bukan saya, bisa Pilar Saga Ikhsan, atau Ruhamaben," kata Sara.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini