Menteri Olahraga dan Pemuda (Menpora) era Orde Baru Abdul Gafur meninggal dunia pagi ini di RSPAD Gatot Soebroto. Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra punya kenangan berkesan akan sosok almarhum.
Mulanya Yusril bercerita soal pertemuannya dengan Abdul Gafur di kantornya pada 2019 melalui akun Twitter-nya. Yusril mengaku bahwa ia bersama teman-temannya pernah melempari Abdul Gafur telur busuk saat masih menjadi mahasiswa Universitas Indonesia (UI).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu, Yusri memprotes kebijakan Normalisasi Kehidupan Kampus (NKK) dan Badan Koordinasi Kemahasiswaan Kampus (BKKK) yang digagas oleh Mendikbud Daoed Joesoef.
"Ketika mahasiswa kami pernah melempar Bang Gafur dengan telur busuk di Kampus FK UI Salemba gara-gara kami menolak NKK BKK yang digagas Mendikbud Daoed Joesoef. Bang Gafur waktu itu jadi Menpora. Beliau menghadapi dilema. Sayang sama adik-adik mahasiswa, tetapi harus ikut kebijakan," tulis Yusril dalam akun Twitter-nya, Jumat (4/9/2020).
Yusril mengatakan Abdul Gafur tidak marah meskipun pernah dilempari telur busuk. Bahkan, Abdul Gafur pernah membela Yusril ketika akan dipecat sebagai mahasiswa UI.
"Yang digariskan Pemerintah. Bang Gafur tidak marah kepada kami, malah beliau membela saya ketika saya ketika Daoed Joesoef memerintahkan agar saya dipecat sebagai mahasiswa UI. Rektor UI Prof Mahar Mardjono dan Purek III Prof Dadang Hawari juga menolak memecat saya," ungkapnya.
Lebih lanjut, Yusril menjelaskan bahwa akhirnya Prof Mahar memutuskan mendahului menskorsnya selama 1 tahun, sebelum perintah resmi pemecatan dari Mendikbud diterima. Di masa tahun 1978 dan seterusnya, Yusril selalu berseberangan jalan dengan Pemerintah.
Namun, Yusril menyebut Gafur selalu bersikap baik kepadanya. Bahkan, lanjut Yusril, Gafur tak sungkan ikut tertawa bersama.
"Bang Gafur tetap hangat, tertawa dan tak lupa menyinggung peristiwa masa lalu yang membuat kami merasa senang dan kadang lucu. Kini Bang Gafur telah pergi. Saya mendoakan beliau ke hadirat Allah YMK semoga diampuni segala khilaf dan diterima segala amal kebajikannya," tuturnya.
Sebelumnya, diberitakan Abdul Gafur akan dimakamkan di TPU Pondok Rangon. Selain itu, pemakaman dilakukan dengan protokol COVID.
"Almarhum Bung dr Abdul Gafur dimakamkan di TPU Pondok Rangon, Blok 1A," ujar Agung Laksono kepada wartawan, Jumat (4/9).