Berangkat Sholat Jumat Lebih Awal, Sebesar Ini Pahalanya

Berangkat Sholat Jumat Lebih Awal, Sebesar Ini Pahalanya

Erwin Dariyanto - detikNews
Jumat, 04 Sep 2020 06:12 WIB
One Day One Hadits Dua ucapan yang disukai Allah
Foto: Mindra Purnomo/detikcom
Jakarta -

Imam Al Ghazali dalam Kitab Ihya' Ulumiddin menjelaskan keutamaan berangkat Sholat Jumat lebih awal. Berangkat ke masjid di lebih awal menjadi salah satu adab Sholat Jumat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:

ADVERTISEMENT

"Siapa saja yang berangkat sholat Jumat pada jam pertama, seakan-akan dia berkurban dengan seekor unta. Siapa saja yang berangkat pada jam kedua, seakan-akan dia berkurban dengan seekor sapi. Siapa saja yang berangkat pada jam ketiga, seakan-akan dia berkurban dengan kambing bertanduk. Siapa saja yang berangkat pada jam keempat, seakan-akan dia menghadiahkan seekor ayam jantan. Siapa saja yang berangkat pada jam kelima, seakan-akan dia menghadiahkan sebutir telur. Setelah imam keluar, catatan amal sudah ditutup, qalam pencatat sudah diangkat, dan para malaikat berkumpul di mimbar untuk mendengarkan zikir. Siapa saja yang datang setelah itu, dia datang hanya untuk memenuhi hak sholat dan tidak mendapatkan keutamaan apa-apa."

Hadits ini muttafaq 'alaih dari Abu Hurairah ra dan Anas ra. Redaksi hadits di atas diriwayatkan al-Baihaqi dari Amr ibn Syu'aib dari ayahnya dari kakeknya.

Menurut Imam Al Ghazali waktu awal sholat Jumat, dimulai dari terbit fajar. Ada pun yang dimaksud rentang jam pertama waktu sholat Jumat adalah hingga terbit matahari. Rentang jam kedua sampai matahari meninggi, jam ketiga naiknya matahari kira-kira sengatan atau sinarnya sudah terasa panas di telapak kaki. Jam keempat dan kelima setelah waktu Dhuha akhir hingga tergelincir matahari.

Dalam bukunya, Imam Al Ghazali menyarankan agar ketika seseorang muslim yang berangkat ke masjid untuk Sholat Jumat dengan khusyuk, rendah hati dan diniati untuk iktikaf di masjid hingga masuk waktu sholat.

"Niatkan pula untuk bergegas memenuhi seruan Allah SWT, guna menunaikan kewajiban Jumat, sekaligus memburu ampunan dan keridhaan-Nya," tulis Imam Al Ghazali.

Terkait keutamaan berangkat Sholat Jumat lebih awal juga disebutkan dalam hadits shahih Bukhari dan Shahih Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

"Ada tiga perkara yang seandainya semua orang mengetahui apa yang ada di dalamnya, tentu mereka akan lari seperti unta untuk memburunya. Ketiganya adalah azan, barusan paling depan, dan berangkat sholat Jumat lebih awal."

(erd/lus)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads