"Saya kira ini adalah kesepakatan kita. Supaya kita bisa melangkah bersama," kata Nurdin Abdullah dalam keterangan tertulis, Jumat (28/8/2020).
Hal itu diungkapkan saat rapat paripurna Penandatanganan Nota Kesepakatan antara Pemprov Sulsel dengan DPRD Sulsel tentang Kebijakan Umum APBD (KUA) Tahun Anggaran 2021, di Kantor DPRD Sulsel.
Nurdin menilai diperlukan komitmen bersama dalam mengawal program prioritas pembangunan di Sulsel. Ini dilakukan untuk secara bersama mewujudkan Sulsel yang inovatif, produktif, kompetitif, inklusif dan berkarakter.
Ia juga menyampaikan di tahun 2021 menjadi babakan percepatan untuk recovery ekonomi. Oleh karena itu, diperlukan pemanfaatan berbagai potensi daerah secara optimal, agar dapat bangkit dan keluar dari kondisi perekonomian yang mengalami kontraksi di Triwulan II tahun 2020 ini.
"Kebersamaan dan kesatupaduan kita semua menjadi kekuatan tersendiri bagi Sulawesi Selatan, agar mampu menjadi akselerator perekonomian nasional," pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, Nurdin Abdullah beberapa hari yang lalu melaporkan keadaan pembangunan hunian tetap bagi masyarakat Masamba yang terkena musibah banjir bandang kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Selain itu dirinya juga melaporkan pembangunan jalan dan pembangunan sejumlah fasilitas lainnya di Sulsel. (prf/ega)