Penambahan kasus baru positif Corona (COVID-19) di DKI Jakarta mencatat rekor tertinggi kedua dalam kasus harian. Pada 26 Agustus terdapat 711 kasus baru Corona di Ibu Kota.
"Dari 711 kasus positif tersebut, 286 kasus baru hari ini adalah akumulasi data dari hari sebelumnya yang baru dilaporkan," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia dalam keterangan, Rabu (26/8/2020).
Dwi mengatakan pada hari ini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat tes PCR sebanyak 5.499 spesimen. Dengan rincian, sebanyak 4.454 orang dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru, dengan hasil 711 positif dan 3.743 negatif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 54.191. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 44.635," katanya.
Dwi mengatakan jumlah kasus aktif di Jakarta sampai saat ini sebanyak 7.748. Sedangkan kasus konfirmasi positif di DKI secara total adalah 35.642 kasus.
Sebanyak 6.750 pasien telah dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 75,1%, dan 1.144 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 3,2% di DKI Jakarta.
Sementara itu, positivity rate atau persentase kasus positif dalam satu pekan terakhir adalah 9,8%. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 6,2%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.
Sebelumnya, DKI Jakarta mencatat rekor tertinggi kasus harian COVID-19 pada 8 Agustus lalu. Yaitu sebanyak 721 kasus.
"Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 5.994 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru, dengan hasil 721 positif dan 5.273 negatif," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Weningtyas Purnomorini dalam keterangannya, Sabtu (8/8).