Polisi Tunda Olah TKP Kebakaran di Gedung Kejagung, Ini Alasannya

Polisi Tunda Olah TKP Kebakaran di Gedung Kejagung, Ini Alasannya

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Minggu, 23 Agu 2020 15:58 WIB
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat menecek lokasi
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat (Screenshot Video)
Jakarta -

Polisi menunda olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di gedung utama Kejaksaan Agung (Kejagung). Sebab, proses pendinginan masih dilanjutkan hingga malam.

"Hari ini kita sudah bersama Kapuslabfor Mabes Polri, kita sudah cek lokasi. Namun untuk olah TKP masih belum dimungkinkan hari ini," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade saat meninjau lokasi kebakaran di gedung Kejagung di Jalan Sultan Hasanuddin, Jaksel, Minggu (23/8/2020).

Ade mengungkapkan proses pendinginan lanjutan dilakukan untuk memastikan tim kepolisian dapat melakukan olah TKP dengan aman. Ia menyebut olah TKP dipimpin oleh Kapuslabfor Bareskrim Mabes Polri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Agendanya adalah hari ini sore sampai dengan nanti malam masih akan dilakukan pendinginan lanjutan supaya tim dari Puslabfor Mabes Polri bersama tim olah TKP dari Inafis dan lain sebagainya dalam kondisi aman untuk masuk," jelasnya.

Ade menjelaskan olah TKP akan dimulai dari bagian luar hingga dalam gedung Kejagung. Sementara ini gedung utama Kejagung akan ditutup hingga olah TKP selesai dilakukan.

ADVERTISEMENT

"Itu kan masih status TKP. Nanti, kalau olah TKP-nya sudah selesai, bisa dibuka," ujarnya.

Tonton video 'Polisi Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kebakaran Gedung Kejagung':

[Gambas:Video 20detik]



Pada pagi tadi, tim Inafis dan Puslabfor Polri mulai melakukan pengecekan di gedung Kejagung yang terbakar. Namun petugas damkar masih melakukan pendinginan.

Sementara itu, kantor Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Wakil Jaksa Agung Setia Untung Arimuladi dipindahkan. Mereka sementara akan berkantor di Gedung Badan Pendidikan dan Latihan (Badiklat) Kejagung, Ragunan, Jakarta Selatan.

"Sudah diputuskan JA (Jaksa Agung) dan WAJA (Wakil Jaksa Agung) akan berkantor sementara di Badiklat," ujar Kepala Badiklat Kejaksaan, Tony Spontana, kepada detikcom, Minggu (23/8).

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads