.webp)
Seperti seleksi mandiri beberapa perguruan tinggi negeri lain, pencarian mahasiswa baru lewat jalur mandiri ITB merupakan 'pintu masuk' buat detikers yang pengin kuliah di Kampus Ganesha. Maka dari itu, kamu harus mempersiapkan semua keperluan sematang mungkin untuk meningkatkan peluang diterima di universitas tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut panduan seputar Seleksi Mandiri ITB
• Peserta yang mengikuti seleksi mandiri ITB
Peserta yang diizinkan mengikuti seleksi mandiri ITB adalah siswa sekolah menengah atau sederajat yang lulus pada tahun akademik 2018, 2019, dan 2020. Sejumlah persyaratan yang perlu disediakan untuk ikut SM ITB mencakup NISN, rapor sekolah sejak semester I sampai VI, dan prestasi akademik yang tercatat dalam PDDS.
ITB juga mengharuskan detikers mengumpulkan nilai UTBK 2020. Dengan kata lain, kamu wajib mengikuti ujian tertulis tersebut. Namun kalau kamu tak lolos SBMPTN, masih ada kesempatan di seleksi mandiri ITB.
• Kesempatan lintas jurusan di seleksi mandiri ITB
detikers yang masuk peminatan atau penjurusan IPA di sekolah menengah punya kesempatan bagus. Pasalnya, seleksi mandiri ITB menyediakan opsi program studi Saintek dan Soshum untuk apa pun kelompok ujian UTBK yang kamu ikuti. Sementara Detikers yang berasal dari kelas IPS sebaiknya memilih Soshum saja pada SM ITB.
• Fakultas/sekolah Saintek dan Soshum di ITB
Seleksi mandiri ITB mengelompokkan program studi menjadi dua pilihan, yakni Saintek dan Soshum. detikers bisa memilih maksimal dua fakultas atau sekolah pada kedua kategori tersebut.
Untuk kategori, ada sepuluh fakultas dan sekolah pada kategori Saintek yang bisa dipilih, sedangkan jumlah pada kategori Soshum lebih terbatas, yakni hanya masing-masing satu fakultas dan satu sekolah. Namun, khusus untuk jalur mandiri ITB 2020, ada 12 prodi permintaan yang bisa Detikers pilih langsung untuk tahun kesatu perkuliahan.
Kalau Detikers belum tahu, calon mahasiswa yang masuk ITB hanya bisa memilih fakultas dan sekolah pada seleksi masuk. Pada tahun kesatu atau dua semester pertama, mereka hanya akan belajar sesuai fakultas dan sekolah yang menerima. Kemudian baru pada tahun kedua ada pemilihan prodi atau peminatan.
Selain itu, ada beberapa fakultas, sekolah, serta prodi pada SM ITB yang menyertakan syarat pada calon mahasiswa agar tak buat warna parsial maupun total. Jadi, pastikan Detikers menyimak poin-poin yang disertakan pihak perguruan tinggi.
• Waktu pendaftaran seleksi mandiri ITB
Mulanya, pendaftaran seleksi mandiri direncanakan dibuka pada 9 Juni hingga 9 Juli 2020. Namun, wabah Covid-19 mendorong sejumlah perguruan tinggi seperti ITB untuk mengubah jadwal yang sudah direncanakan untuk mencegah penularan virus. Berdasarkan perkembangan terkini, calon mahasiswa yang ingin melakukan registrasi SM ITB masih punya kesempatan karena jadwalnya diperpanjang sampai 22 Agustus 2020.
• Biaya pendaftaran seleksi mandiri ITB
Biaya pendaftaran seleksi mandiri yang dikenakan untuk seluruh fakultas dan sekolah adalah Rp100.000. Pengecualian untuk Detikers yang akan daftar masuk ke FSRD, biaya pendaftaran Rp150.000.
Demikian informasi seputar persyaratan ujian mandiri ITB hingga pendaftarannya. Semoga kamu lebih mantap mempersiapkan diri mengikuti seleksinya!
(erd/erd)
