Massa yang menggelar peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1442 H di Medan, Sumatera Utara (Sumut), membubarkan diri. Jalan Masjid Raya, Medan, yang sempat ditutup, dibuka kembali.
Pantauan detikcom di lokasi pada Kamis (20/8/2020) pukul 13.15 WIB, jalan yang digunakan untuk kegiatan ini berangsur sepi. Massa mulai meninggalkan lokasi setelah melakukan salat Zuhur berjemaah di Masjid Raya Al Mashun, Medan.
Di lokasi masih terlihat mobil komando yang digunakan saat peringatan. Beberapa peserta aksi yang masih di lokasi terlihat membenahi perangkat kegiatan. Selain itu, ada yang terlihat membersihkan lokasi dari sampah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sebelumnya di tempat ini dilaksanakan peringatan Tahun Baru Islam. Peringatan Tahun Baru Islam ini diwarnai dengan parade berkuda.
Terlihat ada lima ekor kuda yang digunakan. Kuda-kuda ini berada di bagian terdepan saat massa aksi berjalan kaki menelusuri sejumlah ruas jalan di Kota Medan.
Ketua Komisi Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan Burhanuddin Damanik menyampaikan dukungan terhadap pelaksanaan peringatan Tahun Baru Islam ini.
"Majelis Ulama Kota Medan mendukung dan memberi apresiasi setingginya kepada panitia pelaksana GNPF Ulama yang telah melaksanakan kegiatan," kata Burhanuddin dalam sambutannya.
Burhanuddin juga berharap parade peringatan 1 Muharam ini dapat mempersatukan umat Islam di Kota Medan. Dia menceritakan pelaksanaan parade ini sebagai gambaran perjalanan Nabi Muhammad.
"Umat Islam yang tergabung dalam organisasi apa pun, mari kita bersatu. Perjalanan ini nantinya sebagai pengingat bagaimana perjalanan Rasulullah dalam mencapai kebangkitan Islam," ujarnya.