Bus Mayasari Bhakti Nangkring di Pembatas Tol di Jaktim, Lalin Tersendat

Bus Mayasari Bhakti Nangkring di Pembatas Tol di Jaktim, Lalin Tersendat

Yogi Ernes - detikNews
Rabu, 19 Agu 2020 12:06 WIB
Bus Mayasari Bhakti nangkring di pembatas tol di Jaktim (Foto: Antara)
Bus Mayasari Bhakti nangkring di pembatas tol di Jaktim. (Foto: Antara)
Jakarta -

Sebuah bus Mayasari Bhakti mengalami kecelakaan hingga tersangkut di pembatas jalan tol di Kampung Rambutan, Jakarta Timur. Kecelakaan itu terjadi akibat bus menghindari sepeda motor.

Peristiwa itu terjadi pada pukul 04.44 WIB subuh tadi, Rabu (19/8/2020). Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Andi Indra menjelaskan kecelakaan terjadi tepatnya di Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) Km 32+600 A arah Jalan Tol Jagorawi seberang Kampung Rambutan.

"KR Mayasari dari Arteri Pasar Rebo mengarah Dukuh. Setiba di TKP menghindari motor langsung masuk media jalan pembatas tol dan arteri," kata Indra saat dimintai konfirmasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indra mengatakan tak ada korban jiwa akibat kecelakaan bus bernomor polisi B-7221-XA itu. Bus tersebut sempat menjadi pusat perhatian lantaran tersangkut di tengah jalan.

"Korban jiwa alhamdulillah nggak ada. Cuma emang jadi pusat perhatian karena dia nangkring di antara arteri dan tol," katanya.

ADVERTISEMENT

Indra mengatakan petugas pun langsung mendatangi dan mengamankan tempat kejadian perkara. Saat ini, bus yang dikendarai ES itu tengah dalam proses evakuasi.

"Sampai sekarang memang masih dalam tahap evakuasi ya, Mas. Sampai sekarang masih ditangani sama unit laka Jaktim," ujar Indra.

Indra mengatakan proses evakuasi sempat mengalami kendala lantaran membutuhkan mobil derek khusus. Selain itu, menurutnya, proses evakuasi kendaraan besar memang membutuhkan waktu lama.

"Cuma karena kendala dereknya itu kan dereknya khusus karena bis memang rata-rata kalau mobil besar agak lama, Mas, karena kita harus bawa alatnya dulu yang agak besar dari pool-nya. Dia prosesnya agak lama kurang-lebih 12 jam prosesnya biasanya," tutur Indra.

Akibat proses evakuasi itu, lalu lintas di sekitar tempat kejadian pun tersendat. Namun, kata Indra, belum ada rencana dilakukan rekayasa lalu lintas.

"Perlambatan kan itu karena pengguna jalan melihat. Jadi kita tidak melakukan rekayasa lalu lintas hari ini di lokasi," katanya.

(mae/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads