Jaringan Telkomsel masih mengalami gangguan usai kebakaran yang terjadi di Sentra Telepon Otomat (STO) Telkom Pekanbaru. Layanan internet IndiHome juga mengalami gangguan.
Salah satu warga Pekanbaru, Rahmad, mengatakan dirinya kesulitan untuk mengakses internet ataupun melakukan panggilan telepon. Dia mengatakan sinyal sering menghilang.
"Sampai hari ini kita pelanggan Telkomsel tidak bisa maksimal menggunakannya. Jangankan untuk akses internet, menelepon saja kita susah tak karena jaringan sering hilang," kata Rahmad, Kamis (13/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga Pekanbaru lainnya, Sany, mengeluh karena layanan internet di rumahnya tak bisa digunakan. Menurutnya, akses internet mati total.
"Lampu indikator pada perangkat IndiHome tetap menyala. Namun tidak bisa menangkap jaringan internet. Akses internetnya mati," kata Sany.
"Katanya diklaim sudah busa normal 100 persen. Buktinya sampai sekarang kita susah mengakses internet. Menelepon saja susah," sambungnya.
Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin, menjelaskan layanan di wilayah Sumatera sudah mulai normal usai kebakaran STO Telkom yang terjadi pada Selasa (11/8). Namun, masih ada sejumlah perbaikan yang dilakukan untuk pemulihan jaringan yang ada di Kota Pekanbaru.
"Layanan komunikasi baik telepon, SMS dan akses data Telkomsel di seluruh wilayah Sumatera yang terdampak kini sudah pulih dan dapat diakses kembali dengan normal oleh pelanggan. Khusus untuk sejumlah titik di kota Pekanbaru masih dalam proses percepatan pemulihan jaringan secara berkala," ucap Denny.
Tonton juga video 'Karyawan Outsource Bobol Data Denny Siregar, Telkomsel Minta Maaf':
Dia mengatakan pihak Telkomsel dan Telkom Group masih berupaya melakukan perbaikan. "Saat ini tim Telkomsel bersama TelkomGroup tetap berupaya maksimal agar normal 100 persen," ujarnya.
Sebelumnya, gedung Telkom di Pekanbaru terbakar pada Selasa (11/8). Kebakaran ini sempat membuat jaringan Telkomsel di wilayah Sumatera terganggu alias down.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Belum diketahui penyebab kebakaran.
Denny Abidin mengatakan gedung yang terbakar merupakan sentra telepon otomat (STO) Telkom. Kejadian ini mengakibatkan layanan panggilan suara dan SMS di Sumatera tak bisa digunakan.
"Kejadian tersebut berdampak pada layanan panggilan suara dan SMS untuk sementara ini belum dapat digunakan, dan ada penurunan kualitas akses data di sejumlah wilayah di Sumatera," ujar Denny.
Sekitar pukul 23.35 WIB, Denny mengatakan jaringan Telkomsel sudah mulai normal. Dia meminta maaf atas gangguan jaringan yang terjadi.
"Layanan komunikasi, baik telepon, SMS, dan akses data Telkomsel, di seluruh wilayah Sumatera yang sempat terdampak kini sudah berangsur pulih dan mulai dapat diakses kembali dengan normal oleh pelanggan," ucapnya.