Teror Penembakan Misterius Hantui Warga Tangerang Raya

Round-Up

Teror Penembakan Misterius Hantui Warga Tangerang Raya

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 09 Agu 2020 08:13 WIB
Poster
Foto: Ilustrasi oleh Edi Wahyono
Tangerang -

Rentetan teror penembakan misterius menghantui warga Tangerang Raya. Setidaknya ada 7 kejadian penembakan misterius yang terjadi di 7 lokasi berbeda di wilayah Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.

Kasus ini tengah ditangani oleh Polres Tangerang Selatan. Pihak kepolisian menyebutkan, teror penembakan misterius ini terjadi setiap Sabtu malam hingga Minggu dini hari selama 3 pekan terakhir.

"Jadi setiap malam Minggu selama 3 pekan terakhir ini, ada beberapa korban yang melapor, 7 korban lapor ke Polres-Polsek bahwa ditembak dengan menggunakan peluru mimis," kata Kapolres Tangsel AKBP Iman Setiawan saat dihubungi detikcom, Sabtu (8/8/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rata-rata, para korban tertembak peluru mimis saat melintas di jalan raya. Salah satu korban di Jalan Raya Serpong, Tangerang Selatan tertembak peluru mimis di bagian dadanya.

ADVERTISEMENT

"Di salah satu TKP di depan WTC Serpong, korban tiba-tiba merasa dadanya perih, ternyata begitu diperiksa tertembus peluru mimis," kata Iman.

Kasus ini dilaporkan ke Polsek setempat dan Polres Tangerang Selatan. Berdasarkan data yang dihimpun Polres Tangerang Selatan, penembakan misterius itu terjadi di 3 wilayah Serpong, Tangerang Selatan, 1 kali di Jembatan Debris, Cisauk, Kabupaten Tangerang, 2 kali di wilayah Pagedangan dan 1 kali di wilayah Kelapa Gading, Kabupaten Tangerang.

Ketujuh wilayah tersebut berada di wilayah hukum Polres Tangerang Selatan. Polisi masih mencari pelaku dan mengusut motif dalam kejadian ini.

"Kita sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan pelaku atau motif dan mengungkap peristiwa ini," katanya.

Tonton video 'Tebar Teror, 3 Anggota Geng Motor di Sukabumi Diringkus!':

[Gambas:Video 20detik]



Dari peluru yang digunakan, polisi menduga pelaku penembakan menggunakan senapan angin atau airsoft gun.

"Bisa dari senapan angin atau airsoft gun," imbuh Iman.

Sejumlah saksi telah dimintai keterangan oleh polisi. Saat ini polisi masih terus menyelidiki kasus penembakan di Tangsel ini.

Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharram Wibisono mengatakan, ketujuh korban rata-rata tertembak di bagian badannya dan betis. Salah satu korban adalah seorang mahasiswa, yang tertembak saat mengendarai motor di Jl Raya Serpong, Serpong, Tangerang Selatan pada Sabtu (18/7) lalu.

"Korban mahasiswa ini lagi naik motor di Serpong, tiba-tiba merasa sakit, pas dicek di dalamnya ada luka peluru mimis," kata Wibi saat dihubungi, Sabtu (8/8/2020).

Korban saat itu langsung dibawa ke rumah sakit dan peluru mimis yang bersarang telah diangkat. Kondisi korban penembakan saat ini mulai membaik.

Pihak kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut terkait kejadian ini untuk mengungkap pelaku. Sementara pihak kepolisian menggencarkan patroli di malam hari dan razia untuk mengantisipasi adanya kejadian serupa.

Halaman 2 dari 2
(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads