Positivity Rate Corona di Jakarta Capai 7,4%, Pemprov DKI: Ini Warning

Positivity Rate Corona di Jakarta Capai 7,4%, Pemprov DKI: Ini Warning

Muhammad Ilman Nafi'an - detikNews
Kamis, 06 Agu 2020 14:16 WIB
Poster
Ilustrasi (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi DKI Jakarta Widyastuti mengatakan angka positivity rate Corona di Jakarta terus meningkat. Menurutnya, hal ini harus menjadi perhatian semua pihak.

"Positivity rate mingguan mencapai 7,4 (persen), ini jadi warning kita semua karena positivity rate di DKI meningkat," ujar Widyastuti dalam acara Webinar Manajamen The Importance of Healthcare Leadership in The New Normal, Kamis (6/8/2020).

Angka tersebut masih lebih tinggi dari standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Widyastuti pun berharap angka positivity rate di Jakarta dapat segera turun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kita berharap positivity di Jakarta harus secepatnya diturunkan," ucapnya.

Demikian pula angka positivity rate kumulatif di Jakarta. Angka positivity rate kumulatif kasus positif virus Corona (COVID-19) di Jakarta juga masih lebih tinggi dari standar WHO.

ADVERTISEMENT

"Positivity rate kumulatif DKI ada 5,5 persen, WHO harusnya kurang. Artinya Jakarta lebih tinggi ini menjadi kewaspadaan kita, bahwa upaya kita harus lebih gencar supaya bisa tekan positivity rate di bawah itu," katanya.

Kendati demikian, Widyastuti mengungkapkan pemeriksaan COVID-19 di DKI sudah melebihi standar yang ditetapkan WHO. DKI Jakarta, kata dia, setiap minggunya memeriksa 35-40 ribu spesimen.

Tonton video 'Kadin DKI: Penjualan Lewat Media Digital Selama Pandemi Meningkat':

[Gambas:Video 20detik]



Untuk diketahui, positivity rate adalah rasio antara jumlah orang yang mendapat hasil positif lewat tes Corona dengan total jumlah tes.

"WHO targetkan bahwa ada pemilihan indikator sebagai standard minimal yang harus dites dalam satu minggu. Seminggu kita harus periksa 10.645 orang per minggu, standar minimal. DKI Jakarta seminggu rentangnya 35 ribu sampai 40 ribu, artinya jumlah testing yang kita lakukan sesuai WHO sudah kita lampaui," tutur Widyastuti.

Lebih lanjut, Widyastuti menerangkan, meski positivity rate masih tinggi, jumlah kesembuhan dari COVID-19 di Jakarta juga terus meningkat. Saat ini, sudah 63,4 persen pasien Corona yang sembuh.

"Tingkat kesembuhan untuk adalah 63,4 persen. Jadi satu sisi kasus kita banyak tapi kita sudah melaporkan tingkat kesembuhan di DKI 63,4 persen, angka kesembuhan Indonesia 63,2 persen. Kemudian kita juga catat kasus yang meninggal atau case fatality rate di DKI 3,8 persen, Indonesia 4,7 persen," katanya.

Halaman 2 dari 2
(mae/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads