Sebanyak 5.670 mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang kurang mampu dan terdampak COVID-19 mendapat bantuan stimulus Uang Kuliah Tunggal (UKT) dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Setiap mahasiswa mendapat keringanan biaya sebesar Rp 1 juta selama satu tahun atau dua semester.
"Atas nama orang tua dan wali mahasiswa serta seluruh anggota civitas akademika, rektor bersama pimpinan UIN Raden Fatah mengucapkan banyak terima kasih kepada Gubernur Sumsel atas bantuan stimulan UKT tersebut," ujar Rektor UIN Raden Fatah Prof. Nyayu Khodijah dalam keterangan tertulis, Senin (8/3/2020).
"5.670 mahasiswa telah menerima bantuan Rp 1 juta per tahun, harapan kami bermanfaat bagi mahasiswa dan amal jariyah bagi bapak Gubernur," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal senada diungkapkan Rektor UIN Raden Fatah Palembang sebelumnya, Prof M. Sirozi dalam surat yang dikirimkan ke Gubernur Sumsel Herman Deru pada 21 Juli 2020 lalu. Sirozi menyampaikan terima kasih atas inisiasi HD yang kini menyelamatkan mahasiswa untuk tetap mengenyam pendidikan di tengah pandemi COVID-19.
Sebagai informasi, Pemprov Sumsel telah menganggarkan sedikitnya Rp 10 miliar dari APBD untuk memberikan keringanan biaya kuliah 10 ribu mahasiswa Sumsel, termasuk mahasiswa yang berkuliah dan berada di luar negeri.
(prf/ega)