Wabah COVID-19 telah mempengaruhi semua sektor ekonomi, termasuk industri kreatif. Agar bisa bertahan dalam kondisi ini kuncinya adalah adaptasi dan inovasi. Masyarakat harus membiasakan diri untuk mengubah segala sesuatu yang biasanya dijalani secara offline kini menjadi online dengan memanfaatkan kecanggihan dan kemudahan teknologi.
Virtual event yang sedang tren saat ini mungkin bisa menjadi salah satu solusi para event organizer dalam menghadapi pandemi. Tantangannya terletak pada cara membuat pengalaman pengunjung tetap terbangun, ketika memindahkan event offline menjadi online. Konsep yang kuat, tempat yang tepat dan juga jaringan online menjadi kunci untuk bisa mendukung terselenggaranya sebuah virtual event.
Membuat virtual event yang menarik tampaknya akan menjadi masa depan event online di Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi industri event akan tetap bisa menjual produk dan jasa, mengadakan 'keramaian' virtual, dan melaksanakan momen berharga seperti launching product, kelulusan, dan lain-lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Traveler Diajak Wisata Jabar Lewat Virtual |
Memahami kebutuhan tersebut, Trans Studio, baik Trans Studio Bandung ataupun Trans Studio Cibubur bisa menjadi jawaban untuk tempat mengadakan virtual event. Mulai dari event wisuda, launching event, awarding, final game online, virtual graduation, virtual concert, virtual conference dan sebagainya, dapat diakomodir di Trans Studio.
![]() |
Trans Studio didukung oleh fasilitas LED, sound system, kamera, lighting, panggung dan juga tim lengkap yang dapat membantu terselenggaranya event virtual yang diinginkan.
Amphitheater Trans Studio Cibubur, misalnya, dilengkapi dengan LED dengan resolusi 4666 x 1920 pixel dan multiple screen. Sedangkan Trans Studio Bandung dilengkapi dengan LED 1972 x 1152 pixel berukuran 9 x 6 meter persegi dan panggung seluas 1244 meter persegi.
Trans Studio jadi sebuah solusi agar dapat mengelola event secara virtual dengan lebih mudah, cepat, dan terukur.