Seperti diketahui, Enzo Zenz Allie sempat jadi kontroversi karena viral dikaitkan dengan organisasi terlarang. Keberadaan Enzo di Akmil awalnya ramai dibahas karena sosok blasterannya yang berbeda. Almarhum ayah Enzo adalah warga Prancis, sedangkan ibunya merupakan orang Indonesia.
Beberapa hari setelah videonya viral, kabar lain tentang Enzo meyeruak. Beredar foto pemuda diduga Enzo yang membawa bendera tauhid. Bersamaan dengan foto itu, beredar narasi Enzo punya keterkaitan dengan organisasi yang sudah dilarang di Indonesia, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akhirnya, Enzo tetap dipertahankan TNI. TNI AD menggunakan satu alat ukur yang disebut sudah teruji dalam 8 tahun terakhir. Setelah menjalani pengukuran pada akhir pekan lalu, Enzo dinyatakan memenuhi standar. Indeks moderasi bernegara Enzo mencapai 84%.
"Oleh karena itu, kami memutuskan, Angkatan Darat memutuskan untuk mempertahankan Enzo Zenz Allie dan semua taruna militer yang kami terima beberapa waktu lalu, sejumlah 364," ungkap Jenderal Andika Perkasa, Selasa (13/8/2019).
(rdp/gbr)