.webp)
Warga mulai berdatangan ke kawasan car free day (CFD) di jalan layang Nontol (JLNT) Antasari, Jakarta Selatan (Jaksel). Sebelum memasuki kawasan CFD JLNT Antasari, warga dicek suhu tubuhnya oleh petugas.
Pantauan detikcom, Minggu (26/7/2020), pukul 07.32 WIB, petugas dari Satpol PP, TNI, PMI, hingga Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan penjagaan di akses masuk JLNT Antasari, tepatnya di depan kantor Wali Kota Jaksel. Dua mobil ambulans disiagakan. Semua petugas terlihat memakai masker.
Tak sedikit warga yang mengendarai sepeda di sana. Tapi banyak juga yang berjalan kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki kawasan CFD JLNT Antasari, Jaksel. (Jehan/detikcom) |
Beberapa pengunjung datang memakai masker. Namun ada juga pengunjung yang memakai masker tapi tidak digunakan dengan benar.
Selain itu, terlihat pesepeda tidak memakai masker. Petugas yang berjaga mencegat dan memberikan sanksi sosial kepada mereka.
Petugas PMI Jakarta Selatan mengecek suhu tubuh sejumlah warga yang akan memasuki kawasan CFD. Salah seorang petugas PMI, Heri Januardi, mengatakan pengecekan suhu tubuh dilakukan untuk mendeteksi dan mencegah penyebaran virus Corona.
"Minimal untuk mencegah penyebaran COVID-19. Untuk saat ini nihil atau tidak ada yang melebihi suhu yang ditentukan," kata Heri dalam perbincangan dengan wartawan.
Sebelumnya diberitakan, Pemprov DKI Jakarta kembali menyediakan kawasan khusus pesepeda (KKP) pada Minggu (26/7). Lokasi KKP itu nantinya akan dijaga oleh ribuan personel gabungan untuk mengawasi protokol kesehatan.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan total ada 1.797 petugas gabungan yang akan berjaga di 30 titik KKP. Personel gabungan itu berasal dari TNI-Polri, Dishub, dan Satpol PP.
"Dikerahkan 1.797 petugas untuk pengamanan pelaksanaan 30 KKP dan jalur sepeda sementara, terdiri atas TNI/Polri 234, Dishub 824, Satpol 739," ujar Syafrin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/7).
(zak/zak)
