.webp)
Satu keluarga yang terdiri dari enam orang di Kota Bogor positif terinfeksi virus Corona (COVID-19). Camat Bogor Barat, Juniarti Estiningsih, mengatakan tiga orang di antaranya berstatus tanpa gejala atau asimtomatik.
Esti, sapaan akrab Juniarti, mengungkapkan sang ayah, Abdullah Syam, yang merupakan pimpinan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) dan satu anaknya telah meninggal dunia. Sementara empat orang lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Abdullah Syam diketahui sempat pergi ke Kediri, Jawa Timur, pada 27 Juni lalu. Sepulangnya dari Jatim pada 4 Juli, Abdullah dibawa ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Abdullah Syam dinyatakan positif terinfeksi Corona. Pelacakan kontak pun dilakukan oleh Dinkes setempat.
Hasilnya, lima orang anggota keluarga Abdullah turut terinfeksi COVID-19. Abdullah dan 1 anaknya meninggal dunia karena positif terinfeksi COVID-19.
"Iya, ibunya (istri Abdullah) menunjukkan gejala COVID. Terus anak-anaknya OTG (orang tanpa gejala/asimtomatik), anaknya tanpa gejala tapi positif (virus Corona). Iya (3 OTG), cuma putra-putri, anak-anaknya OTG ya, nggak ada gejala," kata Esti, saat dihubungi, Jumat (24/7/2020).
Esti menuturkan keempat anggota keluarga Abdullah kini dirawat di Bogor Senior Hospital. Namun, Esti tak menjelaskan sejak kapan 4 anggota keluarga Abdullah ini dirawat.
"Iya (keempatnya dirawat di Bogor Senior Hospital)," ujarnya.
Tonton video 'Kata Ahli Soal Arak Bali Diklaim Sembuhkan Pasien Corona':
