Menteri BUMN Erick Thohir ditunjuk sebagai ketua pelaksana Tim Pemulihan Ekonomi (PEN) dan Penanganan COVID-19. Anggota komisi VI DPR Andre mendukung penuh penunjukan mitranya itu.
"Sebagai mitra kerja di Komisi VI, saya melihat Pak Menteri BUMN punya kapasitas dan kemampuan dan juga yang mumpuni untuk memimpin itu," kata Andre kepada wartawan Selasa (21/7/2020).
Pria yang juga merupakan Ketua Gerindra Sumbar ini mengatakan, selama pandemi corona Kementerian BUMN menjadi salah satu kementerian yang berperan aktif dalam penanganan virus corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebetulnya bisa kita lihat bersama. Selama wabah virus corona melanda dari Maret, April, Mei, Juni memang salah satu menteri yang menonjol dalam terlibat aktif penanganan wabah COVID-19 ya menteri BUMN, menteri aktif menyelesaikan Wisma Atlet untuk COVID, lalu di Pulau Galang, RS Pertamina disulap juga jadi RS COVID juga mendatangkan Lab PCR," kata Andre.
Dari pengalaman itu, Andre berpendapat Erick merupakan sosok yang tepat untuk memimpin teknis penanganan corona dan pemulihak ekonomi. Untuk diketahui ketua tim yang dibentuk Jokowi ini adalah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Kami menganggap Pak Erick mampu dan layak dan punya kualitas untuk ditunjuk menjadi tim pemulihan ekonomi nasional. Saya rasa beliau layak dan Insyallah mampu dan bisa bekerja jadi ketua tim pelaksana," kata Andre.
Tim penanganan COVID-19 dan PEN memiliki beberapa tugas penting. Antara lain melihat situasi perekonomian nasional, program-program perekonomian yang sifatnya multi years dan perkembangan COVID-19. Ini terkait juga dengan segi ketersediaan peralatan tes maupun perkembangan vaksin dan antibodi.
(fjp/fjp)