.webp)
Ratusan pekerja hiburan malam melakukan aksi demonstrasi di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta. Arus lalu lintas di Jalan Merdeka Selatan mengarah ke Patung Kuda padat.
Pantauan detikcom, massa sudah mulai berkumpul sejak pukul 10.00 WIB. Massa aksi yang merupakan pekerja hiburan malam itu berkumpul di depan Balai Kota dan menutupi dua lajur.
Kendaraan roda dua dan roda empat tampak hanya bisa melewati dua lajur sebelah kanan. Sejumlah petugas kepolisian, Dishub, hingga Satpol PP juga bersiaga di sekitar area demo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi demo ini menuntut Gubernur DKI Anies Baswedan untuk membuka tempat usaha hiburan malam di Jakarta saat PSBB transisi.
Sebelumnya, Ketua Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Aspija) Hana Suryani mengatakan ada dua hal yang mendasari pengusaha hiburan melakukan unjuk rasa ini. Pertama, kelanjutan hidup karyawan; dan kedua, soal keadilan berusaha. Dia menyebut tempat usaha lainnya sudah banyak yang dibuka oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI, tapi tempat usaha hiburan malam belum.
"Dengan dasar ada dua, satu tadi dasarnya kelanjutan hidup karyawan. Yang mana, karyawan kami sudah sekarat kelaparan dan tidak punya tempat tinggal lagi. Sudah banyak yang nggak bisa bayar kontrakan. Dasar kedua, keadilan berusaha, di mana tempat usaha pariwisata yang lain sudah boleh buka, tapi tempat kami belum boleh buka," kata Hana, saat dihubungi, Jumat (17/7).
Tonton video 'Pekerja Tempat Hiburan Malam Demo di Balai Kota DKI Jakarta':
