Polisi Belum Pastikan Tahan Anggota DPRD Tersangka Pengambil Jenazah COVID

Polisi Belum Pastikan Tahan Anggota DPRD Tersangka Pengambil Jenazah COVID

Hermawan Mappiwali - detikNews
Jumat, 17 Jul 2020 21:37 WIB
Pemeriksaan di Polrestabes Makassar (Hermawan Mappiwali/detikcom)
Pemeriksaan anggota DPRD di Polrestabes Makassar (Hermawan Mappiwali/detikcom)
Makassar -

Anggota DPRD Makassar Andi Hadi Ibrahim Baso kini menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka dalam kasus pengambilan jenazah COVID-19 di RSUD Daya, Makassar. Apakah polisi akan menahan tersangka Andi seperti tersangka sejumlah kasus pengambilan jenazah COVID-19 beberapa waktu lalu?

Terkait pertanyaan itu, Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriyadi Idrus menjawab pemeriksaan terhadap tersangka tengah berjalan. Sementara itu, untuk penahanan tersangka, Supriyadi menyebut hal itu merupakan wewenang penyidik.

"Saya belum bisa pastikan, tapi yang jelas tunggu hasil pemeriksaannya bagaimana. Saya tidak mau mendahului (penyidik), tapi yang jelas hasil pemeriksaannya kita nantikan di atas karena sementara masih berlangsung," ucap Supriyadi kepada detikcom di Mapolrestabes Makassar, Jalan Ahmad Yani, Makassar, Jumat (17/7/2020) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Supriyadi juga membenarkan Andi Hadi telah memenuhi panggilan penyidik sejak pukul pukul 10.00 Wita dan hingga kini anggota DPRD Makassar tersebut masih diperiksa oleh penyidik. Supriyadi juga memastikan penyidikan tersangka akan dilakukan secara terbuka.

"Sementara diambil keterangannya. Namun dipastikan kasus ini tidak ada ditutup-tutupi," tegas Supriyadi.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya diberitakan, pihak Andi Hadi melalui pengacaranya sempat memberikan keterangan saat jeda salat Isya di depan masjid Polrestabes Makassar. Dia membenarkan kliennya memenuhi panggilan penyidik.

"Iya, beliau memang memenuhi panggilan penyidik hari ini," ujar seorang pria yang mengaku sebagai pengacara Andi Hadi Ibrahim Baso.

Pria yang mengaku pengacara Andi Hadi Ibrahim Baso itu belum mau menyebutkan namanya. Namun dia berjanji kliennya akan memberikan klarifikasi pascapemeriksaan.

"Sebentar baru kasih statement, biar diperiksa dulu, karena ini cuma izin salat Isya," ucapnya.

(zap/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads