Transmisi Lokal Meningkat, Belasan Tempat Hiburan Malam di Kupang Ditutup

Transmisi Lokal Meningkat, Belasan Tempat Hiburan Malam di Kupang Ditutup

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 16 Jul 2020 15:14 WIB
Poster
Foto ilustrasi virus Corona. (Edi Wahyono/detikcom)
Kupang -

Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menutup belasan tempat hiburan malam yang beroperasi di daerah itu. Penutupan itu guna mencegah penyebaran COVID-19.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Kupang, Ernest Ludji, mengatakan, mulai Rabu (15/7/2020) malam, pemerintah Kota Kupang menutup semua tempat hiburan malam hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

"Wali Kota Kupang telah menetapkan keputusan menutup belasan tempat hiburan malam guna mencegah penyebaran COVID-19 karena kasus COVID-19 dari transmisi lokal terus meningkat," kata Ernest di Kupang, Kamis (16/7), seperti dilansir Antara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan pengamatan gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kota Kupang, menurut dia, banyak tempat hiburan malam di daerah itu yang tidak menerapkan protokol kesehatan sehingga rawan terhadap penularan COVID-19.

Pemerintah akan mengizinkan tempat-tempat hiburan malam beroperasi kembali apabila menerapkan aturan protokol kesehatan saat beroperasi.

"Jika tidak menerapkan aturan protokol kesehatan akan tetap ditutup. Apabila masih bandel maka bisa berujung pada pencabutan izin usaha," tegasnya.

Selain tempat hiburan malam, kata dia, pemerintah juga menutup sejumlah fasilitas publik yang menjadi tempat konsentrasi warga berkumpul pada malam hari, seperti Taman Tirosa, Taman Tagepe, dan Patung Ina Boi serta Taman Nostalgia.

Ia mengatakan penutupan beberapa fasilitas publik di Kota Kupang mulai berlangsung pada Rabu (15/7) malam, dipimpin Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man.

Halaman 2 dari 2
(idh/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads