Pemerintah memperbarui data orang dalam pemantauan (ODP), dan pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona (COVID-19) di Indonesia. Hari ini, ada 34.486 ODP yang dipantau dan 14.515 PDP yang diawasi.
"Orang dalam pemantauan masih banyak yang harus kita pantau selama 14 hari sebanyak 34.486 ODP, dan masih bayak juga pasien dalam penagawasan (PDP) yang betul-betul harus kita awasi sebanyak 14.515 orang," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19, Achmad Yurianto (Yuri), saat jumpa pers yang disiarkan langsung kanal YouTube BNPB, Minggu (11/7/2020).
Yuri mengingatkan, masih terjadi penularan virus Corona di tengah masyarakat. Sehingga, dia mengimbau agar masyarakat tetap patuhi protokol pencegahan Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Proses penularan masih terjadi karena masih ada sumber penularan di tengah masyarakat dan masih ada sekelompok masyarakat yang rentan tertular karena tidak menjalankan protokol kesehatan dengan baik. Kami sampaikan sekali lagi, masker jadi kunci. Kedua jaga jarak, ketiga tetap rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir," ucap Yuri.
Diketahui, kasus positif virus Corona (COVID-19) di Indonesia bertambah 1.681 hari ini. Dengan penambahan tersebut, total kasus positif COVID-19 menjadi 75.699.
Penambahan kasus positif COVID-19 di Indonesia pada Minggu (12/7/2020) bisa dilihat di situs covid19.go.id dan disampaikan langsung oleh juru bicara pemerintah terkait penanganan COVID-19, Achmad Yurianto. Data ini diperbarui setiap hari dengan cut off data pukul 12.00 WIB.
Adapun jumlah angka pasien sembuh dari COVID-19 hari ini juga bertambah 919. Total pasien yang sudah dinyatakan sembuh ada 35.638. Sedangkan pasien yang meninggal bertambah 71, sehingga total menjadi 3.606.
(aik/gbr)