.webp)
Editor Metro TV, Yodi Prabowo, yang tewas diduga dibunuh, sudah dimakamkan pihak keluarga di TPU Sandratex, Tangerang Selatan. Sang kekasih, Suci Fitri, yang hadir saat pemakaman, mengisahkan pesan terakhir Yodi sebelum meninggal dunia.
Seusai pemakaman, Suci mengatakan dia terakhir berkomunikasi dengan Yodi pada Selasa (7/7/2020). Almarhum mengirimkan pesan singkat melalui WhatsApp (WA) yang memintanya untuk beristirahat.
"Dia (almarhum) WA jam 10 (malam), pesan dia cuma 'bobo, istirahat', itu terakhir WA almarhum," ujar Suci di TPU Sandratex, Rempoa, Ciputat Timur, Tangsel, Sabtu (11/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pesan untuk istirahat itu pun baru dibalas oleh Suci keesokan harinya. Namun pesan tersebut hanya centang satu, pertanda belum terkirim ke gawai almarhum.
"Cuma saya balas pagi, udah check list (centang satu)," kata Suci dengan suara bergetar.
Awalnya Suci tak terlalu memikirkan hal tersebut karena mengira handphone Yodi sedang rusak lagi. Hal itu karena beberapa hari sebelumnya almarhum bercerita bahwa handphone-nya sedang bermasalah.
Setelah itu, Suci tak berkomunikasi lagi dengan Yodi. Hingga akhirnya pada Kamis (9/7), ibu almarhum menanyakan keberadaan Yodi.
Tonton juga 'Suasana Haru Warnai Pemakaman Editor MetroTV yang Diduga Dibunuh':
"Pas Kamis aku mau ngabarin ke keluarga, ternyata keluarganya nanya duluan," ucap Suci.
Suci dan Yodi rupanya sudah berpacaran cukup lama. "Tujuh tahun," jawab Suci saat ditanya.
Diketahui, Yodi ditemukan meninggal dunia di pinggir Jalan Tol JORR Ulujami. Sebelumnya, korban dinyatakan hilang sejak 3 hari yang lalu.
Yodi diduga tewas dibunuh. Polisi menemukan sebilah pisau yang diduga digunakan pelaku untuk membunuh korban.
(elz/ear)
