.webp)
detikers sedang mencari fakta-fakta menarik mengenai LTMPT pengumuman SBMPTN 2020 sembari masih harap-harap cemas menunggu pengumuman SBMPTN 2020 yang resmi diundur hingga bulan Agustus mendatang? Kalau seperti itu, kamu harus baca pembahasan di artikel berikut ini.
Redaksi detikcom akan membahas mengenai beberapa fakta dari SBMPTN 2020 tersebut untuk kamu. Namun sebelum itu, sebaiknya kamu mengetahui terlebih dahulu mengenai perbedaan antara SBMPTN 2019 dengan SBMPTN 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perbedaan SBMPTN ini merupakan evaluasi dari SBMPTN 2019 sekaligus akibat dari pandemic Covid-19 yang melanda sehingga mengharuskan penerapan protokol kesehatan. Lalu apa saja perbedaan tersebut? Berikut ini pembahasannya untuk detikers:
Perbedaan SBMPTN 2019 dan SBMPTN 2020
1. Pemilihan Mata Ujian
Perbedaan pertama dari pendaftaran SBMPTN 2019 dan SBMPTN 2020 adalah tentang pemilihan mata ujian untuk dikerjakan oleh kamu maupun peserta UTBK SNMPTN. Pada tahun 2019, pemilihan mata ujian dapat dilaksanakan 2 kali jika memiliki dua pilihan berbeda. Detikers bisa memilih ujian untuk saintek dan juga soshum sehingga tes sebanyak dua kali. Sedangkan untuk tahun 2020, mata ujian yang akan diujikan hanya satu sehingga kamu tidak perlu untuk memilih saintek maupun soshum ataupun melakukan tes hingga dua kali. Mata ujian yang diujikan di SBMPTN 2020 adalah Tes Potensial Skolastik yang menguji banyak materi secara lengkap.
2. Jumlah Pendaftar
Jumlah pendaftar SBMPTN 2020 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Di mana pada tahun 2019, jumlah peserta yang mendaftar mencapai 714.652, sementara pada tahun 2020 ini jumlah peserta mencapai 706.327.
3. Biaya Pendaftaran
Perbedaan lainnya antara SBMPTN 2019 dan SBMPTN 2020 adalah biaya pendaftaran yang harus dibayarkan oleh peserta atau calon mahasiswa. Pada SBMPTN tahun 2019, biaya yang harus dibayarkan oleh calon mahasiswa sebanyak dua ratus ribu rupiah baik untuk saintek ataupun soshum. Sementara pada SBMPTN 2020, biaya pendaftaran sebanyak seratus lima puluh ribu rupiah saja dan untuk detikers pemegang KIP-Kuliah yang lolos mengenai syarat tidak akan dipungut biaya.
Itulah beberapa perbedaan antara SBMPTN 2019 dan 2020. Selanjutnya, yang akan dibahas adalah mengenai fakta-fakta LTMPT pengumuman SBMPTN 2020 yang perlu untuk diketahui. Inilah beberapa fakta tersebut yang telah dirangkum oleh redaksi detikcom dari berbagai sumber:
Fakta-Fakta Mengenai SBMPTN 2020
1. 2020 Menjadi Tahun Kedua UTBK
Fakta pertama yang menarik dari SBMPTN 2020 adalah tahun 2020 yang menjadi tahun kedua diadakannya UTBK atau sistem ujian yang berbasis komputer. Tahun pertama diadakan UTBK adalah tahun 2019 lalu.
2. Peserta Ujian Hanya Bisa Mengikuti UTBK 1 Kali
Di tahun 2020 ini, kamu hanya bisa mengikuti satu kali UTBK, berbeda dengan tahun lalu yang bisa hingga sebanyak 2 kali. Maka dari itu, sebaiknya detikers lebih bijaksana dalam menghadapi peluang yang ada di hadapanmu.
3. Kebijakan SSO (Single Sign On)
Calon peserta UTBK SBMPTN 2020 wajib memiliki akun LTMPT untuk mendaftar UTBK. Detikers bisa melakukan registrasi melalui laman portal.ltmpt.ac.id.
4. Perubahan Jadwal Ujian
Perubahan jadwal UTBK memang tidak bisa dipungkiri akan semakin memperketat persaingan. Semakin banyaknya peserta yang mempersiapkan diri dengan matang untuk ujian ini salah satu sebabnya. Jika tahun lalu UTBK dilaksanakan sebanyak 24 sesi setiap hari Sabtu dan Minggu, pada tahun ini UTBK dilaksanakan dalam 14 sesi saja dan selama satu minggu penuh.
Demikian pembahasan mengenai LTMPT pengumuman SBMPTN 2020 dan beberapa faktanya serta perbedaan dengan SBMPTN 2020. Semoga bermanfaat untuk detikers!
(erd/erd)
