Pemprov Sumut Kirim Tim ke Lokasi Ricuh Warga di Madina

Pemprov Sumut Kirim Tim ke Lokasi Ricuh Warga di Madina

Ahmad Arfah - detikNews
Selasa, 30 Jun 2020 16:28 WIB
Ricuh di Mandailing Natal, Sumut.
Kericuhan di Mandailing Natal (dok. Istimewa)
Medan -

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengirim tim ke Mandailing Natal (Madina). Tim tersebut ditugasi mengumpulkan data dan mencari tahu penyebab kericuhan yang sempat terjadi di sana.

"Tim sedang berangkat ke sana," ujar Edy di rumah dinas Gubsu, Medan, Selasa (30/6/2020).

Edy mengatakan dirinya mendengar keributan tersebut dipicu masalah Bantuan Langsung Tunai (BLT). Meski demikian, Edy masih menunggu data lengkap soal pemicu kericuhan yang menyebabkan 6 polisi terluka.

"Kalau ngomong sekarang tahu-tahu apa yang saya dengar belum benar nanti kan repot," tuturnya.

Sebelumnya, warga sempat menggelar unjuk rasa menuntut pertanggungjawaban Kepala Desa Mompang Julu, Hendri Hasibuan, terkait dana desa pada Senin (29/6). Unjuk rasa yang disertai blokade jalan tersebut berujung ricuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tonton juga video 'Edy Rahmayadi Minta Warga Sumut Isolasi Mandiri':

ADVERTISEMENT


Warga juga disebut sempat membakar sejumlah mobil dan sepeda motor di lokasi. Salah satu yang dibakar massa adalah mobil dinas Wakapolres Madina.

Kepala Desa Mompang Julu, Hendri Hasibuan, kemudian menyampaikan pengunduran dirinya. Pengunduran diri ini disebut Hendri disampaikan demi keamanan di desa itu.


"Dengan ini menyampaikan mengundurkan diri sebagai Kepala Desa Mompang Julu demi keamanan dan kenyamanan desa Mompang Julu, Kecamatan Panyabungan Utara, Kab Mandailing Natal," tulis Hendri dalam surat itu. Surat tersebut diteken oleh Hendri di atas meterai Rp 6.000.

Polisi mengatakan situasi telah kondusif sejak pagi tadi. Meski demikian, aparat masih berjaga di lokasi.

Halaman 2 dari 2
(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads