Curah hujan yang tinggi di wilayah Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai, membuat 280 rumah di 4 desa terendam banjir. Personel Koramil 06, Kodim 1308/Luwuk Banggai, langsung mengevakuasi warga yang terkena dampak banjir di wilayah tersebut.
Dandim 1308/Luwuk Banggai Letkol Inf Fanny Pantouw mengungkapkan, hujan dengan intensitas tinggi mulai mengguyur Desa Minangandala, Desa Purwo Agung, dan Desa Tangeban di Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai sejak Selasa (23/6/2020) malam. Akibatnya, pada Rabu (24/6) pagi, tadi banjir sudah mulai merendam rumah warga.
"Banjir diakibatkan 3 bantaran sungai yg meluap. Air Sungai Minangandala, air Sungai Ranga-ranga, air Sungai Waru Tangeban," ujar Fanny dalam keterangan tertulis, Rabu (24/6).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Fanny, selain merendam rumah warga, banjir juga turut merendam sekitar 350 hektare lahan persawahan di 4 desa. Sementara itu, 280 rumah yang terendam banjir tersebut tersebar di Desa Minangandal sekitar 200 unit rumah, Desa Purwo Agung sekitar 50 rumah, Desa Ranga-ranga sekitar 20 rumah, Desa Tangeban sekitar 10 rumah.
"Akses jalan menuju Luwuk terendam air sepanjang 2 km," paparnya.
Saat ini, personel Koramil 06, Kodim 1308/Luwuk Banggai bersama warga masih mengevakuasi warga ke daerah yang lebih aman. Bahkan ada seorang wanita lanjut usia yang dievakuasi dari rumahnya yang terendam banjir.
"Kondisi Ibu, sedang sakit, sehingga diangkat dari tempat tidur untuk di evakuasi oleh sertu Haswin. Kondisi jalan menuju lokasi terputus akibat genangan air," imbuhnya.
Tonton juga video 'Banjir di Konawe Utara Kian Parah, Tim SAR Evakuasi Warga':
(nvl/idh)