Poyuono Tak Datang, Gerindra Tetap Gelar Sidang

Round-Up

Poyuono Tak Datang, Gerindra Tetap Gelar Sidang

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 24 Jun 2020 07:59 WIB
Waketum Gerindra Arief Poyuono
Foto: dok. Pribadi Arief Poyuono
Jakarta -

Ucapan Waketum Gerindra Arief Poyuono soal 'isu PKI dimainkan kadrun' berbuntut panjang. Mahkamah Kehormatan (MK) Gerindra menyidangkan Poyuono tapi dia menolak hadir.

Berikut ini rangkumannya:

MK Gerindra Panggil Arief Poyuono

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sidang pertama untuk Poyuono berlangsung pada Selasa (23/6) secara fisik dan virtual. Gerindra mengharapkan kehadiran Poyuono.

"Kami berharap Saudara Teradu Arief Poyuono bisa hadir tepat waktu sehingga bisa mendapatkan kesempatan membela diri," kata Pimpinan Majelis Kehormatan DPP Partai Gerindra, Habiburokhman.

ADVERTISEMENT

Poyuono Ogah Datang

Poyuono mengaku tak akan menghadiri sidang Majelis Kehormatan (MK) DPP terkait 'isu PKI dimainkan kadrun' yang akan digelar hari ini. Poyuono mengatakan tetap pada pendiriannya.

"Tidak akan pernah saya menghadiri sidang MK itu. Sebab, saya tetap pada pendirian saya. Saya menyatakan PKI bangkit itu isu bohong, dibuat oleh kadrun-kadrun dan para pengacau negara yang tujuannya untuk mendelegitimasi dan memakzulkan Jokowi," kata Poyuono.

Pendirian Poyuono, yakni rekaman video yang beredar soal 'PKI dimainkan kadrun', bahwa dia tak membawa nama Gerindra. Puyono mengatakan dia membawa nama pimpinan buruh.

MK Gerindra Lanjutkan Sidang Pekan Depan

Pada akhirnya, sidang tetap berlanjut tanpa kehadiran Poyuono. Agenda sidang adalah mendengarkan aduan terhadap Poyuono.

Sidang bakal dilanjutkan pekan depan. Para saksi terkait kasus Poyuono bakal dipanggil.

"Setelah mendengar penjelasan poin-poin pengaduan, sebagian Majelis Kehormatan telah memberikan pendalaman. Sidang akan dilanjutkan minggu depan dengan agenda lanjutan pendalaman oleh anggota majelis dan mendengar keterangan saksi-saksi," kata Habiburokhman.

Poyuono Pilih Menghadap Prabowo

Meskipun sidang dilanjutkan pekan depan, Poyuono tetap tak akan hadir. Poyuono mengaku akan menjelaskan perihal pernyataan 'PKI dimunculkan kadrun' itu langsung ke Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

"Ya, aku tetap nggak akan pernah datang. Biar saja mereka bersidang untuk memeriksa wawancara saya di YouTube Kanal Bangsa, saya memakai jabatan Waketum Gerindra atau Ketum FSP BUMN Bersatu? Begitu aja kok repot," kata Poyuono kepada wartawan.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads