Sambangi Balai Kota, Ortu Siswa Demo Anies soal Aturan Batas Usia di PPDB DKI

Sambangi Balai Kota, Ortu Siswa Demo Anies soal Aturan Batas Usia di PPDB DKI

Muhammad Ilman Nafi'an - detikNews
Selasa, 23 Jun 2020 10:11 WIB
Demo di Balai Kota DKI
Aksi unjuk rasa di Balai Kota DKI (Muhammad Ilmah Nafi'an/detikcom)
Jakarta -

Para orang tua siswa di Ibu Kota berdemo di depan Balai Kota DKI Jakarta. Mereka menuntut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghapus prioritas usia dalam aturan penerimaan peserta didik baru (PPDB) DKI Jakarta.

"Pak Anies yang mengesahkan dari juknis dari Disdik DKI," ujar Tita Soedirman selaku koordinator para orang tua siswa itu saat berunjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (23/6/2020).

Tita bersama para orang tua siswa itu mengaku tergabung dalam Gerakan Emak-Bapak Peduli Keadilan dan Pendidikan (Geprak). Tita mengaku unjuk rasa itu dilakukan karena audiensi yang sebelumnya dilakukan bersama Anies tidak membuahkan hasil yang diinginkannya, yaitu menghapus aturan prioritas usia di PPDB DKI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demo di Balai Kota DKIDemo di Balai Kota DKI (Muhammad Ilmah Nafi'an/detikcom)

"(Anies) tetap tidak ingin mengubah dari keputusan yang ada," kata Tita.

Para pendemo berharap Pemprov DKI mengubah aturan PPDB yang memprioritaskan usia itu. Menurutnya, aturan tersebut tidak sesuai dengan Permendikbud Nomor 44 mengenai zonasi.

ADVERTISEMENT

"Ini tuntutannya untuk menghapuskan usia pembatasan usia pada jalur masuk PPDB untuk khusus DKI dan mengembalikan pada Permendikbud Nomor 44 mengenai zona jarak. Jarak yang dipakai seperti yang dipakai dalam aturan itu menuju sekolah, bukan jarak menurut kelurahan, karena di daerah lain juga sesuai dengan Permendikbud, sesuai jarak rumah ke sekolah. Kalau memang menerima usia yang lebih tua tidak dicampur kuotanya dengan anak-anak lulus dengan normal usianya," ujar Tita.

Tonton video 'DPRD DKI F-Golkar Dorong Penghapusan Aturan Usia dalam PPDB SMA':

(dhn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads