Bus Gratis di St Bogor Diminta Ditambah, Bima Arya Tegaskan Aturan Jam Kerja

Bus Gratis di St Bogor Diminta Ditambah, Bima Arya Tegaskan Aturan Jam Kerja

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Selasa, 23 Jun 2020 08:37 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya usai menemui Menko Polhukam Mahfud Md (Kadek Luxiana/detikcom)
Foto: Wali Kota Bogor Bima Arya (Kadek Luxiana/detikcom)
Jakarta -

Warga Bogor berharap jumlah bus gratis ke Jakarta dari Stasiun Bogor ditambah karena antrean pengguna yang membeludak. Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkapkan solusi dari persoalan tersebut bukan pada jumlah bus.

"Tidak mungkin (nambah bus). Solusinya bukan bus. Kapasitas bus terbatas. Jumlah bus pun terbatas. Penumpang akan semakin banyak," kata Bima kepada wartawan, Senin (22/6/2020).

Bima menjelaskan setiap hari Senin bus gratis yang mengangkut warga ke Jakarta bisa mencapai 43 bus. Dia mengatakan opsi untuk mengurangi antrean adalah pengaturan jam kerja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam kondisi normal penumpang dari Stasiun Kota Bogor 20 ribu. Kalau bus ada 100 pun baru bisa angkut 2 ribuan penumpang. Jadi opsinya adalah pengaturan jam kerja yang betul-betul ditaati oleh semua," ujarnya.

"Atau opsi kedua menambah kapasitas dalam gerbong. Artinya semakin beresiko," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Bima mengatakan setiap hari Senin memang kerap terjadi antrean panjang. Pengguna KRL di hari Senin bisa mencapai 15 ribu orang.

"Karena jumlah penumpang Senin paling banyak. Orang-orang yang mingguan, kost di Jakarta," imbuhnya.

Sebelumnya, antrean pengguna bus gratis ke Jakarta dari Stasiun Bogor terlihat pada Senin pagi (22/6). Warga pun berharap jumlah bus gratis diperbanyak ke depannya.

Harapan itu salah satunya disampaikan oleh Rifai. Menurutnya, minimnya jumlah bus membuat antrean untuk menaiki bus menjadi panjang.

"Ya minim sekalilah (jumlah bus). Ini saja numpuk penumpang di belakang, gimana mau ke dalam (bus). Banyak sekali ini," kata Rifai saat ditemui di Stasiun Bogor, Jawa Barat.

(rfs/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads