Kata Pemerintah soal Kasus Corona RI Salip Singapura dan Terbanyak Se-ASEAN

Kata Pemerintah soal Kasus Corona RI Salip Singapura dan Terbanyak Se-ASEAN

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 17 Jun 2020 20:02 WIB
Poster
Ilustrasi Corona. (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Pemerintah kembali mengumumkan penambahan kasus virus Corona di Indonesia. Pada hari ini, tercatat penambahan 1.031 kasus, sehingga totalnya menjadi 41.431 kasus Corona.

Menurut data Johns Hopkins, Rabu (17/6/2020), kasus positif virus Corona di RI tersebut menunjukkan angka tertinggi di ASEAN. Dari data yang dijabarkan, kasus Corona di RI berada di atas Singapura dengan jumlah 41.216 kasus. Bagaimana respons pemerintah?

Juru bicara pemerintah terkait penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, saat ditanya soal data tersebut hanya menyinggung jumlah penduduk Indonesia dan Singapura.

"Apakah penduduk Singapura lebih banyak dari Indonesia? Apakah Singapura sama dengan Indonesia," ujar Yuri.


Merujuk pada data jumlah penduduk, Indonesia memiliki total kurang-lebih 267 juta jiwa. Sedangkan jumlah penduduk Singapura kurang-lebih 5,6 juta jiwa.

Yuri pun tak menyoal jika terkait penyakit menular dibanding-bandingkan. Sebab, pada dasarnya, basis masyarakat di tiap negara berbeda.

"Nggak ada masalah penyakit menular yang basis masyarakatnya tidak sama dibanding-bandingkan," kata Yuri singkat.

Untuk diketahui, data hari ini kasus Corona di RI mengalami tambahan 1.031 kasus, sehingga totalnya menjadi 41.431 kasus. Lalu pasien sembuh ada 16.243 dan jumlah meninggal 2.276.



Indonesia juga sudah memeriksa sekitar 559.000 spesimen. Hari ini ada 19.757 spesimen yang diperiksa. Pemeriksaan spesimen per hari sudah mendekati target Presiden Jokowi agar yang diperiksa bisa 20 ribu dalam satu hari. Sementara itu, ODP yang masih dipantau sebanyak 42.714 orang, lalu PDP yang diawasi berjumlah 13.279.

Mengutip data Johns Hopkins, berikut ini jumlah kasus positif virus Corona di ASEAN pada Rabu (17/6/2020):

Indonesia 41.431 kasus
Singapura 41.216 kasus
Filipina 27.238 kasus
Malaysia 8.515 kasus
Thailand 3.135 kasus
Vietnam 335 kasus
Myanmar 262 kasus
Brunei Darussalam 141 kasus
Kamboja 128 kasus
Timor Leste 24 kasus
Laos 19 kasus

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Simak video 'Per 17 Juni, Pemerintah Pantau 42.714 ODP dan 13.279 PDP':

(idn/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads